Network
Portalbangbabelitung.com - Di depan Gereja Katedral, Kota Makassar dihentakkan dengan bom bunuh diri yang diduga dilakukan 2 orang pada Minggu 28 Maret 2021 sekira pukul 10.30 WITA.
Kejadian keji tersebut telah menyebabkan bbeberapa jemaah mengalami luka-luka dan terpaksa harus menjalani perawatan.
Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Pol Argo Yuwono menyampaikan, terdapat 14 korban yang terluka akibat ledakan bom.
Baca Juga: Dari Potongan Tangannya, Saksi Sebut Pelaku Bom Bunuh Diri Salah Satunya Perempuan
Di lokasi, ditemukan serpihan sepeda motor jenis matic dengan nomor polisi DD 5984 MD. Selain itu, terdapat juga potongan tubuh itu tak jauh dari serpihan sepeda motor. Diduga potongan tubuh itu pelaku yang melakukan aksi bom bunuh diri.
Di tengah situasi yang mengejutkan masyarakat ini, beredar video seorang Satpam mengalami luka yang disebut-sebut sempat mengadang pelaku bom.
Video berdurasi sekira 37 detik yang diunggah akun Twitter @SammiSoh, pada Minggu, 28 Maret 2021, itu memperlihatkan seorang pria memakai kaus hijau tengah diobati.
Baca Juga: Kutuk Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar, MUI: Tindakan yang Sangat Tidak Manusiawi
“Ini pahlawan yang menyelamatkan sehingga pelaku bom bunuh diri terhadang di depan oleh Bapak Satpam ini. Skrg ia mengalami luka-luka dan pendengaran,” tulis akun @Sammisoh melengkapi unggahannya.
Politisi Partai Demokrat Andi Arief langsung memberikan komentarnya atas beredarnya video tersebut melalui akun Twitter-nya @Andiarief_.
