Portalbangkabelitung.com- Kasus perjuangan Erlita Dewi terus berlanjut hingga saat ini.
Erlita Dewi yang sebelumnya menerangkan jika dirinya sudah sangat lama tidak menjalin komunikasi dengan anak-anaknya.
Lantaran tidak memiliki akses komunikasi karena nomor telfon Erlita Dewi diblokir oleh sang mantan suami.
Sampai suatu waktu Erlita mendapat berita via telpon dari mantan suami yang selama memblokir komunikasinya.
Diketahui mantan suami Erlita Dewi pun memberitakan bahwa putri pertamanya telah meninggal.
Hingga salah satu dari 4 putrinya meninggal dengan tidak wajar, yaitu Agitha.
Serta 3 putrinya yang lain hidup dengan tidak terawat oleh mantan sang suami.
Kini Erlita Dewi pun bisa kembali berkumpul dengan 3 putrinya.
Namun mantan suaminya nyebut Erlita Dewi telah merebut 4 Putrinya dari sang mantan suami secara paksa.
Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Minggu 4 April 2021, Saksikan Terminator Salvation Dan Colombiana Malam Ini
Lihat postingan ini di Instagram
Selain itu atas kematian yang putri Agitha secara tidak wajar, jumat lalu makan putrinya dibongkar untuk dilakukan otopsi.
Erlita Dewi pun mengakan "Alhamdulillah Yaa Allah..., Sebelumnya saya mengucapkan banyak2 terima kasih kepada kelurga, sahabat dan teman2 semua, yang sampai hari ini sudah mendoakan dan mendukung saya hingga bisa berkumpul dengan ke 3 putriku walau pun sedih rasanya tanpa Agitha," ungkap Erlita Melalu akun Media Soaialnya Facebook Erlita Dewi.
Erlita pun menyampaikan, jika tidak ada yang tidak mungkin jika sudah kehendak Allah, segala upaya dan beberapa rintangan yang saya hadapi untuk bisa membawa putri-putrinya kembali, Allah Maha Baik....
"Seingat Saya hanya bertemu muka dengan anak_anak hanya 3 kali dan berbicara via telpon pun hanya 5 kali dalam kurun hampir 3 tahun ini, " ujar Erlita Dewi melalui akun Instagram @dewierlita33.
Lihat postingan ini di Instagram
Lebih lanjut berikut curhatan Erlita Dewi atas kematian sang putri:
Hari_hari yang Saya lalui dengan tangisan, penderitaan dan kerinduan yang sangat dalam kepada putri_putriku, tapi semua Saya sabar karena mengingat harus mencari uang agar bisa membawa ke 4 putriku.
Baca Juga: Pelaku Penyerangan Mabes Polri Bawa Map Kuning Sebelum Ditembak Mati Polisi
Tapi apa yang terjadi....
Pada suatu waktu Saya mendapat berita via telpon dari mantan suami yang selama ini blokir telpon saya, dia memberitakan bahwa putri Saya yang pertama telah tiada, Bak di sambar petir di pagi hari.
Saya hampir tidak percaya karena sama sekali saya tidak pernah dikabarkan jika putri Saya itu sakit, malah dikabarkan sudah meninggal dunia.
Saya langsung berangkat untuk melihat jasad putriku tersayang dan tercinta.
Sesampainya disana hancur hati Saya begitu melihat jasad putriku yang tidak wajar dan melihat ke 3 putriku yang lain dalam keadaan kurus dan kurang terawat, tidak ada lagi terpancar senyuman dan keceriaan di wajah mereka seperti dulu saat masih bersama Saya.
Yaa Allah... Cobaanmu sungguh sangat berat untukku harus menghadapi kenyataan yang terjadi ini.
Baca Juga: Kunjungi Kantor Pimpinan Pusat Muhammadiyah Yogyakarta, AHY Bahas Empat Hal
Saya tidak bisa berbuat apa_apa, Saya hanya yakin Allah Maha Melihat dan Mengetahui, Allah pasti punya rencana baik untukku... Amiin
Curahan hati seorang ibu yang sangat merindukan anaknya...
***