Menurutnya, beberapa kasus pembakaran, baik itu rumah warga sipil maupun fasilitas yang dibangun pemerintah pasti dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata, bukan TNI.
Ditegaskan pula bahwa kasus pembakaran di Kabupaten Puncak dilakukan KKB.
Namun, KKB memutarbalikkan fakta dengan menyatakan pelakunya adalah TNI/Polri.
Baca Juga: 3 Tanda Teuku Ryan dan Ria Ricis Sudah Lamaran dan Segera Menikah Dalam Waktu Dekat
Hal itu, dilakukan agar mereka mendapat simpati dari masyarakat Papua di wilayah tersebut.
Terkait dengan adanya warga yang kena tembak di bagian paha bernama Melinda.
Danrem belum bisa memastikan korban terkena dari peluru yang berasal dari mana.
Baca Juga: Canggih! Tank Harimau Buatan Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Pihak Asing Beli Raturan Unit
Ia mengatakan bahwa pihaknya baru mengetahui Melinda tertembak pada hari Jumat, 20 Agustus 2021, sekira pukul 09.30 WIT.
Tudingan pembakaran oleh TNI sendiri disampaikan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM).***