“Sepertinya presiden takut kalah pamor dengan salat Ied di Jakarta International Stadium,” kata Refly Harun.
Baca Juga: Ahmad Riza Patria Sebut JIS Layak Jadi Vanue Pergelaran Final Liga Champions
Refly Harun juga menyebut jika statmen yang Ia keluarkan ini belum tentu benar, namun dapat diterima secara rasional.
“Kita tidak tahu ada acara apa presiden Shalat di Yogyakarta, tetapi bacaan saya saya belum tentu belum benar juga karena namanya analisis politik itu tidak ada benar tidak salah tetapi bisa diterima secara rasional,” tandasnya.***