Network
Portalbangkabelitung.com- Diketahui pada hari Jum’at, 13 November 2020 kebakaran melanda Bukit Anak Dara, Orong Goar Desa Sembalun Lawang, Kecamatan Sembalun, Lombok Timur.
Bahkan suhu udara yang cukup tinggi disertai tiupan angin kencang.
Hingga membuat lahan seluas tiga hektar di kawasan Bukit Anak Dara dengan cepat terbakar.
Baca Juga: Semakin Mengkhawatirkan Kondisi Gunung Merapi, Terjadi 33 Kali Gempa Vulkanik dan 45 Kali Guguran
Diketahui pula kejadian itu terjadi sekitar pukul 13.30 WITA.
Selain itu, kepulan asap terlihat membumbung tinggi dan memancing reaksi warga sekitar untuk mengabadikan kejadian itu menggunakan handphone.
Kapolsek Sembalun Iptu Lalu Panca Warsa dan 13 anggotanya bersama tim gabungan dari Resort Pengelola Hutan (RPH) Sembalun serta masyarakat setempat langsung naik ke bukit untuk memadamkan api.
Baca Juga: Letusan di Yogyakarta: Diperkirakan Erupsi Gunung Merapi Sama Seperti Letusan Pada Tahun 2006
Kapolsek mengetahui kebakaran tersebut dari warga Sembalun Lawang bernama Fadlan.
Ia langsung memerintahkan 13 orang anggotanya bersama anggota RPH dan masyarakat setempat berangkat menuju lokasi kebakaran untuk memadamkan api.
“Kebakaran terjadi di kawasan KPH Rinjani Timur, kami bertindak cepat memadamkan api menggunakan alat seadanya bersama agnggota RPH Sembalun dan masyarakat," jelas, Iptu Lalu Panca Warsa.
Baca Juga: IRMAS GUNUNG MUDA Selenggarakan Cukuran Massal dalam Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H
Tim gabungan berjuang memadamkan api agar tidak meluas ke kawasan lainnya.
Namun karena kondisi tempat kejadian yang agak sulit, tim gabungan agak kewalahan memadamkan api.
Hingga pukul 16.30 WITA, tim gabungan belum berhasil memadamkan api yang membakar kawasan Bukit Anak Dara.
"Api belum bisa kami padamkan, karena waktu mau masuk maghrib, maka besok kami akan lanjutkan lagi untuk pemadaman apinya", terangnya.
Baca Juga: Wisata Tradisi Indonesia: Upacara Bekakak di Gunung Gamping Yogyakarta
Titik api diduga berasal dari padang savana wilayah Desa Belanting, Kecamatan Sambelia.
Api kemudian menjalar ke kawasan Bukit Anak Dara yang merupakan kawasan hutan RPH Rinjani bagian Timur.
Sebagaimana diberitakan Warta Lombok-Pikiran Rakyat dikutip dari Antara pada 14 November 2020.
Baca Juga: 14 Tempat Wisata Cagar Biosfer Indonesia Menarik dan Indah, Beserta Alamat!
Dimuat dengan judul "Bukit Anak Dara di Kawasan Gunung Rinjani Mengalami Kebakaran".
Kepala KPH Rinjani Timur, Lalu Ayub Zainuddin membenarkan bahwa memang terjadi kebakaran di kawasan Bukit Anak Dara.
"Kami sudah terima laporan dan tim sedang berusaha untuk melakukan pemadaman," tegasnya.
Baca Juga: Nagari Koto Tinggi: Destinasi Wisata dan Penyelamat dalam Sejarah Perjuangan Bangsa Indonesia
Ia menjelaskan dugaan sementara kebakaran terjadi akibat dibakar oleh warga seperti kasus yang terjadi sebelumnya.
Karena di lokasi Bukit Anak Dara itu saat ini tidak ada pendaki.
Sehingga kalau kebakaran disebabkan karena puntung rokok tentunya tidak mungkin.***(ElRia Shd/Warta Lombok-Pikiran Rakyat)
