Akan tetapi, kericuhan tidak berhenti di situ saja, kondisi para suporter makin tidak terkendali hingga aparat kepolisian harus turun tangan.
Menurut saksi yang menyaksikan langsung pertandingan Arema FC vs Persebaya menyatakan ada bebrapa aksi polisi dalam menyelesaikan permasalahan yang terjadi di stadion Kanjuruhan malam itu.
"Pihak aparat juga melakukan berbagai upaya untuk memukul mundur suporter, yang menurut saya perlakuannya sangat kejam dan sadis, di pentung dengan tongkat panjang, 1 suporter dikroyok aparat, dihantam tameng dan banyak tindakan lainnya," jelasnya.
Saat ini ramai pihak yang mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya 127 korban dalam pertandingan Arema FC vs Persebaya. ***