Visi Keluarga Sesungguhnya di Dalam Islam, Mau Dibawa Kemana?

2 November 2021, 12:58 WIB
Ilustrasi keluarga muslim bahagia. /PEXELS/Monstera

Portalbangkabelitung.com- Setiap keluarga muslim haruslah memiliki visi dalam menjalankan biduk rumah tangga.

Mau dibawa kemana keluarga ini? Apa tujuan kita membentuk sebuah keluarga? Sebagai mukmin, kita harus tahu tentang itu.

Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا تَزَوَّجَ العَبْدُ فَقَدْ كَمَّلَ نَصْفَ الدِّيْنِ ، فَلْيَتَّقِ اللهَ فِي النِّصْفِ البَاقِي

“Jika seseorang menikah, maka ia telah menyempurnakan separuh agamanya. Karenanya, bertakwalah pada Allah pada separuh yang lainnya.” (HR. Al Baihaqi dalam Syu’abul Iman. Dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam As Silsilah Ash Shahihah no. 625).

Baca Juga: 5 Kunci Keluarga Bahagia Dalam Islam, Nomor 3 Sudah Jarang Dilakukan

Baca Juga: Daftar Peristiwa dan Peringatan di Bulan November, Ada Hari Pahlawan dan Hari Guru 2021

Sejatinya, menikah atau berkeluarga dalam Islam ialah untuk beribadah kepada Allah SWT.

Dalam Al-Qur'an dalam surat Adz Dzariyat ayat 56. Di sana, Allah Ta’ala berfirman,

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ

“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)

Dari ayat di atas sudah jelas apa alasan kita diciptakan Allah SWT. Ya...untuk beribadah kepada Allah. Begitupula menikah dan membentuk keluarga yang bahagia, adalah salah satu cara untuk beribadah kepada Allah.

Baca Juga: Jelang Hari Pahlawan 10 November 2021, Berikut Tema dan Logo Hari Pahlawan 2021 Lengkap Dengan Maknanya

Seorang kepala keluarga harus bisa membimbing anggota keluarganya agar lebih dekat dengan Allah, lebih taat kepada Allah, mencintai Allah dan RasulNya, dan menjauhi segala laranganNya.

Tak hanya itu, seorang pemimpin keluarga mempunyai kewajiban membawa seluruh anggota keluarganya menuju kampung akhirat yang sesungguhnya, yaitu surga.

Allah Ta’ala berfirman,

أَفَحَسِبْتُمْ أَنَّمَا خَلَقْنَاكُمْ عَبَثًا وَأَنَّكُمْ إِلَيْنَا لَا تُرْجَعُونَ

“Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. Al Mu’minun: 115).

Baca Juga: Yuk Rutinkan Puasa Senin Kamis, Ini Keutamaannya

Tentu hal ini membutuhkan kerjasama yang baik antara suami dan istri. Keduanya harus mempunyai pengetahuan yang baik, ibadah yang baik, serta sifat yang baik.

Karena visi sebuah keluarga yang sesungguhnya adalah kembali ke surga, tanpa harus transit ke neraka.

Untuk mencapai visi tersebut, semua anggota keluarga harus kompak. Jalankan ibadah hanya untuk mengharapkan ridho Allah. Karena jika Allah ridho, surga balasannya.

Wallahu'alam.***

 

 

 

 

Editor: Suhargo

Sumber: Hadits dan Al-Qur'an

Tags

Terkini

Terpopuler