Isi Rangkuman Prakarya Kelas 10 SMA Semester 2 Bab 3 Materi Kewirausahaan Budidaya Tanaman Pangan

24 Desember 2023, 17:21 WIB
Isi Rangkuman Prakarya Kelas 10 SMA Semester 2 Bab 3 Materi Kewirausahaan Budidaya Tanaman Pangan /Odesa Indonesia

PORTAL BANGKA BELITUNG- Disediakan lengkap isi rangkuman mapel Prakarya kelas 10 semester 2 Bab 3 mengenai kewirausahaan budidaya tanaman pangan, sesuai Kurikulum Merdeka.

Inilah isi rangkuman mata pelajaran Prakarya untuk siswa siswi kelas 10 Bab 3 yang mempelajari tentang kewirausahaan budidaya tanaman pangan. 

Pelajari selengkapnya rangkuman mapel Prakarya kelas 10 Bab 3 ini, sebagai alternatif belajar peserta didik yang tersedia pada artikel ini.

Baca Juga: Ayo Simak Isi Rangkuman Prakarya Kelas 8 Semester 2 Bab 5, Materi Lengkap dan Jelas!

Inilah isi rangkuman mapel Prakarya kelas 10 Bab 3, pelajari segera rangkuman singkat ini cocok digunakan sebagai bahan ajar.

Telah disediakan rangkuman mapel Prakarya semester 1 kelas 10 yang mempelajari tentang Bab 3 kewirausahaan budidaya tanaman pangan.

Rangkuman mapel Prakarya tentang Bab 3 yang mempelajari tentang kewirausahaan budidaya tanaman pangan dapat dijadikan sebagai referensi belajar bagi peserta didik.

Baca Juga: Pelajari Rangkuman Mata Pelajaran IPA Kelas 9 Semester 2 Bab 7 Materi Bioteknologi, Simak Selengkapnya!

Rangkuman Prakarya kelas 10 Bab 3

Makanan awetan nabati adalah sebuah makanan yang diawetkan dalam jangka waktu yang lama. Makanan ini biasanya dibuat dari bahan nabati dan memiliki manfaat yang beragam. Makanan awetan nabati ini bisa dibuat dengan mudah di rumah tanpa harus kesulitan mencari bahan-bahan yang susah dicari. 

Beberapa metode pengawetan makanan dari bahan nabati yakni:

Pendinginan, pembekuan, pengalengan, pengeringan, fermentasi, pasteurisasi, iradasi, penambahan bahan kimia.

Baca Juga: Rangkuman Mapel IPA Kelas 9 Semester 2 Bab 7 Materi Bioteknologi, Ayo Baca dan Simak!

Manisan atau asinan adalah salah satu jenis makanan awetan yang terbuat dari bahan nabati. Beberapa jenis asinan dan manisan yang paling dicari bervariasi, mulai dari manisan mangga, manisan kolang kaling, asinan rambutan, sampai asinan sayur.

Usaha pengolahan makanan awetan dari bahan nabati perlu dilakukan untuk memberikan nilai tambah pada produk makanan tersebut. Selain itu, usaha pengolahan makanan awetan dari bahan nabati dapat mengatasi menurunnya harga jual bahan nabati saat musim panen tiba karena jumlahnya melimpah sedangkan permintaan tetap.

Tujuan pengawetan yaitu menghambat atau mencegah terjadinya kerusakan, mempertahankan mutu, menghindarkan terjadinya keracunan dan mempermudah penanganan dan penyimpanan.

Baca Juga: Simak Rangkuman Prakarya Kelas 7 Semester 2 Bab 1: Kerajinan Bahan Limbah Lunak

Dalam mengawetkan makanan harus diperhatikan jenis bahan makanan yang diawetkan, keadaan bahan makanan, cara pengawetan, dan daya tarik produk pengawetan makanan.

Demikianlah rangkuman mapel Prakarya kelas 10 semester 1 Bab 3 mengenai kewirausahaan budi daya tanaman pangan.***

Editor: Dea Megaputri

Tags

Terkini

Terpopuler