Rencana PTM di Kabupaten Klungkung Bali, 31.956 Siswa Diizinkan Orang Tuanya

- 19 Februari 2021, 06:46 WIB
Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung sedang melakukan verifikasi perrsiapan pembelajaran tatap muka ke sekolah-sekolah
Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung sedang melakukan verifikasi perrsiapan pembelajaran tatap muka ke sekolah-sekolah //Humas Pemkab Klungkung/Denpasar Update

Portalbangkabelitung.com- Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung, I Ketut Sujana Rencana telah melakukan verifikasi faktual terhadap seluruh sekolah yang ada di Klungkung berkaitan kesiapan protokol kesehatan dalam menerapkan PTM. 

Rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kabupaten Klungkung terancam batal. Sebab, hasil verifikasi yang telah dilakukan ribuan siswa tidak mendapatkan izin dari orang tua.

Baca Juga: Inovasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) : Radio Suara Edukasi

Verifikasi yang dilakukan terhadap 136 SD, 22 SMP, dan 17 SMA/SMK, menunjukkan bahwa 15.566 siswa SD, 7.211 siswa SMP, dan 9.179 siswa SMA/SMK mendapatkan izin orang tua. Jadi, total keseluruhan sebanyak 31.956 siswa mendapat izin orang tua untuk mengikuti PTM.

Kemudian sekitar 2.709 siswa tidak mendapat izin orang tua untuk mengikuti PTM Di antaranya 1.288 siswa SD, 822 siswa SMP dan 599 siswa SMA/SMK. Sementara ada sekitar 945 siswa yang orang tuanya masih ragu-ragu. Yakni 268 siswa SMP, dan 677 siswa SMA.

Baca Juga: Pengangguran Meningkat, BPS Ungkapkan Penyumbang Rumah Tangga Termiskin Terbesar dari Sektor Pertanian

Sementara itu, Plt. Kepala SD Negeri 1 Dawan Klod, Nyoman Hartawan mengungkapkan dari total 133 siswa yang bersekolah di sana hanya 20 siswa yang tidak mendapatkan izin orang tua untuk mengikuti PTM.

“Dengan begitu ada 89,74 persen siswa yang diizinkan orang tuanya mengikuti PTM, 7,61 persen siswa yang tidak mendapatkan izin, dan 2,65 persen siswa yang orang tuanya masih ragu-ragu,” kata Sujana dirilis pada Denpasar Update dikutip Portalbangkabelitung.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 19 Februari 2021, Scorpio, Sagitarius dan Libra Mengalami Hal Tak Terduga dalam Hidupnya

Menurut Sujana, besarnya jumlah siswa yang mendapatkan izin mengikuti PTM dari orang tuanya lantaran kesulitan untuk mengawasi anak-anaknya belajar secara online atau daring.

Bahkan ada orang tua siswa yang datang menangis ke sekolah karena malu anaknya tidak bisa mengikuti sistem pembelajaran daring. Sehingga, meminjam HP tetangga untuk menanyakan tugas ke gurunya. Selain itu, kesulitan membeli kuota juga menjadi alasannya.

Sujana juga mengungkapkan orang tua siswa yang tidak memberikan izin alasannya karena pandemi. Ada kekhawatiran terutama teman-teman di Dinkes (Dinas Kesehatan) dokter, perawat, bidan sehingga sangat ketat terhadap anak-anak mereka.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 19 Februari 2021, Aquarius Akan Jadi Pusat Perhatian Sedangkan Pisces Akan Terjadi Pertengkaran

Perihal validasi ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI secara online, hanya lima sekolah di Nusa Penida yang belum melakukannya. “Saya yakin itu karena masalah sinyal saja. Akan kami selesaikan dalam kurun waktu tiga hari ini,” ujarnya.

Lebih lanjut terkait dengan jadwal pasti penerapan PTM, belum bisa dipastikan. Lantaran belum dilakukan finalisasi verifikasi, begitu juga saat ini masih berlaku Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Sujana mengatakan bahwa kewenangan untuk pemberian izin menerapkan PTM dan tidak menerapkan PTM berada di Bupati  ***

Baca Juga: Pengangguran Meningkat, BPS Ungkapkan Penyumbang Rumah Tangga Termiskin Terbesar dari Sektor Pertanian

Sebagaimana diberitakan Denpasar Update dalam artikel yang berjudul "Ribuan Orang Tua Siswa di Kabupaten Klungkung Bali Tak Izinkan Anaknya Sekolah Tatatp Muka" ditayangkan pada 19 Februari 2021. *** (Denpasar Update/I Gusti Ngurah Kartika Mahayadnya)

 

Editor: Abdul Fakih

Sumber: Denpasar Update


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah