Network
Portalbangkabelitung.com - Tak lama lagi hanya menunggu hitungan hari, bulan Ramadhan akan segera tiba.
Persiapkan diri untuk menyambut bulan Ramadhan yang mulia. Lakukan amalan-amalan terbaik di bulan Ramadhan.
Bulan Ramadhan, umat muslim yang beriman dan akil baligh diwajibkan untuk berpuasa dari sebelum matahari terbit sampai dengan matahari terbenam.
Hal yang disunnahkan dalam berpuasa baik puasa ramadhan maupun sunnah adalah mengakhirkan waktu sahur dan menyegerakan berbuka puasa.
Baca Juga: Banyaknya Jumlah Pendaftar, LTMPT Tambah Kuota UTBK-SBMPTN 2021 di 4 Pusat
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda mengenai kebaikan dalam menyegerakan buka puasa:
لاَ يَزَالُ النَّاسُ بِخَيْرٍ مَا عَجَّلُوا الْفِطْرَ
"Manusia tetap dalam kebaikan selagi menyegerakan berbuka," (Muttafaq 'alaih)
Saat berbuka puasa dianjurkan untuk berbuka dengan memakan buah kurma terlebih dahulu. Namun jika tidak ada, maka bisa diganti dengan minum air putih.
Setelah itu dilanjutkan dengan membaca doa buka puasa. Apabila biasanya kita sering mendengar doa buka puasa hanya satu saja yakni yang sering dibacakan di televisi saat adzan maghrib berkumandang, ternyata doa buka puasa bukan hanya itu saja.
Ada beberapa doa buka puasa yang disunnahkan Rasulullah. Sebagaimana yang dilansir dari PORTAL JEMBER, berikut ini adalah macam-macam doa buka puasa yang disunnahkan Rasul.
1. Riwayat Abu Dawud
Doa buka puasa yang pertama adalah doa yang diriwayatkan oleh Abu Dawud. Di mana doa buka puasa ini dinilai hasan oleh Syaikh Nasiruddin Al-Albani dalam Misykatul Mashabih.
Sedangkan oleh Shahih wa Dhaif Al Jami’u Ash Shaghir dan kitab-kitab lainnya, doa buka puasa yang diriwayatkan oleh Abu Dawud dinilai dhaif.
Adapun doa buka puasa yang diriwayatkan oleh Abu Dawud adalah sebagai berikut.
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ
Allohumma laka shumtu wa 'alaa rizqika afthortu
Artinya: "Ya Allah, untuk-Mu aku berpuasa dan dengan rezeki-Mu aku berbuka."
Selain doa di atas, Abu Dawud juga meriwayatkan buka doa puasa berikut ini,
ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ
Dzahabaz zhama’u wabtallatil ‘urûqu wa tsabatal ajru, insyâ Allah
Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, Insya Allah." (HR. Abu Dawud)
Doa tersebut diriwayatkan oleh Abu Dawud dan juga Daruqunthi dan dihasankan oleh Syaikh Nasiruddin Al-Abani di dalam Irwal Ghalil, Shahih Abi Dawud serta Misykatul Mashabih.
Sedangkan oleh Syaikh Sayyid Sabik dan Syaikh Yusuf Qawardhi, menegaskan bahwa doa ini Shahih dan berasal dari Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasallam.
Baca Juga: Ini Daftar 44 Jurusan dan Kuota di Universitas Airlangga Pada SBMPTN 2021, Segera Daftar!
Baca Juga: 10 Jurusan Favorit di Universitas Riau Pada SBMPTN 2021, Segera Daftar!
2. Riwayat Anas bin Malik
Selain dari Abu Dawud, sahabat Anas bin Malik juga meriwayatkan doa buka puasa. Sedangkan doa buka puasa tersebut diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah dan Albaihaqi.
Adapun doa buka puasa yang diriwayatkan oleh Anas bin Malik adalah sebagai berikut,
اللهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ فَتَقَبَّلْ مَنِّي إِنَّكَ أَنْتَ السَمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Allâhumma laka shumtu wa 'alâ rizqika afthartu, taqabbal minnii innaka antassamii'ul aliim
Artinya: "Duhai Allah, untuk-Mu puasaku dan atas rizki-Mu aku berbuka, maka terimalah dariku, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar dan Maha Mengetahui." (HR Ibnu Abi Syaibah dan Albaihaqi)
Baca Juga: Berikut Keutamaan Makan Sahur yang Sayang Sekali Jika Dilewatkan
Baca Juga: Umat Muslim Wajib Tahu! Ini Tata Cara Berdoa yang Baik dan 10 Waktu Mustajab Untuk Berdoa
3. Doa Gabungan
Doa buka puasa yang sudah dijelaskan di atas boleh diipilih salah satunya. Atau bisa juga dengan menggabungkan kedua doa di atas.
Doa gabungan ini lebih dikenal oleh masyarakat muslim Indonesia, hal tersebut karena sering ditampilkan di televisi saat adzan maghrib berkumandang.
Adapun doanya adalah sebagai berikut ini,
اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ
Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin.
Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang." (HR Bukhari dan Muslim)
Baca Juga: Jangan Sampai Gagal, Berikut Kisi-Kisi Soal Materi CPNS 2021
Atau bisa juga dengaa doa gabungan yang lebih panjangnya,
اللَّهُمَّ إِنِّيْ لَكَ صُمْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَ بِكَ آمَنْتُ ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ تَعَالَى يَا وَاسِعَ الْفَضْلِ اغْفِرْلِىيْ اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَعَانَنِيْ فَصُمْتُ وَرَزَقَنِيْ فَأَفْطَرْتُ
Allohumma innii laka shumtu wa 'alaa rizqika afthortu wa 'alaika tawakkaltu wa bika aamantu, dzahabadh dhoma-u wabtalatil uruq wa tsabatal ajru insyaa-aLlahu ta'ala. Yaa waa si-al fadhli ighfirlii, alhamdulillaahil ladzii a'aananii fashumtu wa rozaqonii fa-afthortu
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya aku berpuasa karena-Mu dan aku berbuka dengan rezeki-Mu. Kepada-Mu aku bertawakal dan kepada-Mu aku beriman. Dahaga telah lenyap, urat-urat telah basah dan pahala telah pasti didapatkan, insya Allah. Wahai Tuhan yang luas karunia-Nya, ampunilah dosaku. Segala puji bagi Allah yang telah membantuku sehingga ku dapat berpuasa dan memberiku rezeki sehingga aku dapat berbuka."
Doa gabungan ini dicantumkan Syaikh Wahbah Az Zuhaili dalam Fiqih Islam wa Adillatuhu. Beliau menyebutnya sebagai doa buka puasa yang ma’tsur.
Itulah beberapa doa buka puasa yang disunnahkan oleh Rasul. Dari doa-doa di atas, setiap muslim bisa memilih salah satu di antara doa-doa tersebut asalkan ada dalil yang jelas dan shahih.
Artikel ini telah terbit di media Portal Jember dengan judul "Doa Buka Puasa Ramadhan Sesuai dengan Sunnah Rasul, Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin, dan Artinya" yang tayang pada 30 Maret 2021.***
(Portal Jember/Intan Ratna Sari)
