Portalbangkabelitung.com- Tidur setelah sahur memang nikmat bagi kebanyakan orang.
Tahukah kamu bahwa tidur setelah sahur berbahaya bagi kesehatan tubuh?.
Puasa Ramadhan dilaksanakan selama satu bulan penuh, apabila tidur setiap setelah sahur maka selama 1 bulan kebiasaan buruk itu dilakukan.
Baca Juga: HEBOH! Link Video Gurita Ramai Diburu Warganet, Video Mesum? Viral di Tiktok hingga Telegram
Dilansir dari Youtube SKWAD Health, ada banyak dampak buruk yang akan timbul apabila tidur setiap setelah sahur menjadi kebiasaan.
Berikut ini dampak buruk bagi kesehatan tubuh apabila tidur di setiap setelah makan sahur di bulan Ramadhan.
1. Produksi asam lambung menjadi lebih meningkat.
Buya Yahya
Hal ini disebabkan oleh melambatkannya pembakaran atau metabolisme tubuh akibat setelah makan dilanjutkan dengan tidur lagi.
Akibatnya nutrisi atau makanan yang baru saja dimakan tidak diproses secara maksimal sehingga asam lambung meningkat.
2. Terjadi penimbunan lemak tubuh.
Hal ini terjadi karena makanan yang baru saja dimakan tidak diproses maksimal sehingga berubah menjadi tumpukan lemak dalam tubuh.
Baca Juga: 10 Fakta Mengejutkan Big Mouth, Drama Terbaru Lee Jong Suk dan Yoona SNSD Segera Tayang
Bahaya jika lemak menumpuk karena akan memicu kegemukan, perut buncit hingga gangguan kesehatan lainnya.
3. Iritasi Kerongkongan
Ketika makan semua makanan akan bergerak menuju lambung melalui saluran kerongkongan.
Selain itu saat baring tidur maka gravitasi akan meningkat.
Apabila setelah makan sahur dilanjutkan dengan tidur maka kerongkongan bahkan terasa tidak nyaman seperti rasa kering hingga bisa jadi iritasi.
4. Dinding lambung menipis.
Tidur setelah makan sahur memicu asam lambung naik sehingga hal ini akan memicu terjadinya pengikisan dinding lambung.
Apabila dinding lambung menjadi tipis, ini bisa menjadi penyakit lambung lainnya akan datang seperti lambung akan terasa perih dan sensitif.
Apabila ingin tidur atau beraktivitas setelah makan sahur minimal 2 jam setelah makan agar ada jeda untuk metabolisme tubuh.***