Portalbangkabelitung.com – Virus Covid-19 memiliki varian baru lagi, yakni varian Delta atau juga dikenal dengan sebutan B.1.617.2.
Covid-19 varian Delta pertama kali ditemukan di India dan ditemukan masuk ke Indonesia sejak awal bulan Mei.
Menurut organisasi kesehatan dunia (WHO), sejak munculnya Covid-19 varian Delta di India, varian tersebut kini muncul di lebih dari 70 negara di dunia.
Baca Juga: Bocoran Drama Korea The Penthouse 3 Episode 4:, Logan Lee: I am Back
Bahkan di Amerika Serikat, varian Covid-19 Delta menyumbang lebih dari enam persen sampel virus.
Seperti dilansir dari Health Line, Covid-19 varian Delta menyebar lebih cepat dan dampak yang ditimbulkan Covid-19 varian Delta menyebabkan penyakit yang lebih parah.
Hal tersebut tentu sangat mengkhawatirkan bagi orang yang tidak divaksinasi.
Baca Juga: Fakta Terbaru dari Emyr Razan Pendatang Baru di Sinetron Dari Jendela SMP, Rey Bong Tergantikan?
Selain itu, Covid-19 varian Delta juga mudah terpapar pada orang yang memiliki daya tahan tubuh lemah terhadap virus.
Berdasarkan keterangan yang diberikan oleh dokter asal Tiongkok, Covid-19 varian Delta menyebar ke seluruh negeri dengan gejala yang berbeda-beda.