Network
Portalbangkabelitung.com- Bagaimana hukum istri selingkuh menurut islam? Artikel kali ini akan memberikan penjelasan berdasarkan ceramah dari Buya Yahya.
Selingkuh merupakan bentuk perzinahan, dan dalam Islam segala bentuk dan urusan yang mengarah pada zina adalah dilarang.
Hukum seorang istri berzina dengan laki-laki lain dalam Islam itu termasuk ke dalam dosa besar. Hal ini berdasarkan firman Allah dalam surah Al Furqon ayat 68-69, yang berbunyi berikut.
Baca Juga: Hukum Suami Selingkuh saat Istri Hamil, Simak Penjelasan Ustadz Abdul Somad
"Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya) (68)
(yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina (69)."
Seringkali dalam kasus perzinaan, yang lebih disalahkah adalah pihak lelaki. Padahal perempuan yang berzina, tidak lebih baik dari pada lelaki yang berzina.
Baca Juga: 5 Cara Istri Bersikap untuk Mengatasi Suami Tukang Selingkuh
Terlebih ketika sudah menikah, dosa jauh lebih besar, karena Allah sudah memberikan pilihan yang halal untuknya.
Sebagian suami yang terkadang tidak tega untuk menceraikan istrinya, namun sangat sulit baginya memaafkan perselingkuhan yang dilakukan istrinya.
Sehingga yang terjadi, pada akhirnya suami hanya bisa marah, bahkan menzalimi istrinya.
Baca Juga: 7 Ciri Suami Selingkuh dengan Perempuan Lain, Nomor 3 Kentara Banget
Pada kondisi ini, pilihan cerai insya Allah lebih baik, dari pada mempertahankan istrinya, agar tidak menimbulkan perbuatan maksiat yang baru.
Dalam potongan ceramah yang diunggah Al-Bahjah TV, seseorang bertanya pada Buya Yahya bagaimana solusinya untuk istri yang selingkuh tapi belum diceraikan.
Buya Yahya pun menjawab pertanyaan tersebut “pertama adalah segeralah cerai dan himbau dia untuk segera menikah agar tidak terus melakukan zina,” ucapnya.
Baca Juga: Ciri Suami Selingkuh Non Fisik yang Sering Tidak Disadari oleh Istri
Dalam ceramahnya beliau juga mengatakan untuk tidak perlu berharap kepada wanita seperti itu untuk menjadi ibu dari anak-anak kedepannya. Carilah pasangan lain yang soleha.
Dan dengan tidak segera menceraikannya, maka berarti telah membiarkan mereka berzina. Istri yang telah berkhianat kepada Allah SWT dan kepada Suami, maka segeralah untuk cerai.
Dan himbauan untuk melaksanakan akad baru supaya tidak terjadi perzinahan setelah itu.
Baca Juga: Ciri Suami Selingkuh Non Fisik yang Sering Tidak Disadari oleh Istri
Seseorang yang telah berkhianat tidak perlu untuk diharapkan. Yang dapat dilakukan adalah doakan dia supaya mendapat hidayah dan semoga Allah SWT mengampuni dosanya.
Dan tidak perlu untuk menceritakan kepada anak mengenai aib dan keburukan ibunya. Agar tidak menimbulkan kebencian terhadap ibunya.
Karena akan merugi ketika seorang anak tidak berbakti dan durhaka kepada ibunya. Boleh saja ingin menjauhkannya untuk sementara saja.
Baca Juga: Hukum Istri Minta Cerai Karena Suami Selingkuh dalam Islam
Akan tetapi pada akhirnya, akan tetapi pada akhirnya tetaplah harus mengajarkan anak untuk tetap berbakti kepada ibunya.
Selanjutnya adakah mengambil Langkah baru dan tetap menjalani hidup. Karena kehidupan yang Allah SWT berikan sangatlah luas.
Carilah pasangan baru yang soleha, agar bisa fokus untuk mendidik anak. Tidak perlu untuk diceritakan dan diungkapkan kepada siapapun.
Baca Juga: Apakah Suami yang Selingkuh Bisa Berubah? Ini Jawabannya
Karena dengan membuka aib maka akan mendapatkan kesulitan bagi istri yang selingkuh. Karena perselingkuhan adalah hal yang dibenci oleh semua orang.
Meski orang-orang tahu Anda berselingkuh atau tidak, namun secara alami energi negatif Anda akan terpancar dengan sendirinya
Itulah hukum yang akan didapat bagi istri selingkuh menurut ajaran Islam.***
