Hukum Pacaran Yang Dilarang Oleh Islam, Lengkap Dengan Surat Dan Hadist Di Dalamnya

Portalbangkabelitung.com- Pada dasarnya Islam selalu menegaskan segala macam perbuatan dibolehkan kecuali ada dalil yang melarangnya.

Jika dilihat secara luas, pacaran pada dasarnya sebagai sebuah bentuk sosialisasi antar kedua pihak.

Hal ini tentu dibolehkan selama tidak menjurus pada tindakan yang jelas-jelas dilarang oleh agama.

Baca Juga: Link Nonton Drakor 'LOST' Episode 2 Sub Indo, Masa Sulit yang Romantis Bikin Baper Penonton! Download Sekarang

Namun, konteks pacaran saat ini selalu menjurus kepada sesuatu yang dapat mendekatkan para pelakunya pada perzinahan.

Derangkan dalam surat al-Isra’ ayat 32 bahwa: “Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk”.

Suray ini sangat singkron dengan hadits Rasulullah saw yang seolah menjelaskan model tindakan yang dapat mendekatkan seseorang dalam perzinahan.

Baca Juga: Kenali Ciri-Ciri Toxic Relationship Dan Cara Mengatasinya

“Dari Ibnu Abbas ra. Ia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw berkhutbah, ia berkata: Jangan sekali-kali seorang laki-laki berkhalwat dengan seorang perempuan kecuali beserta ada mahramnya, dan janganlah seorang perempuan melakukan musafir kecuali beserta ada mahramnya” (muttafaq alaihi).

Rasulullah saw secara tidak langsung telah memberikan rambu-rambu kepada umatnya mengenai model hubungan laki-laki dan perempuan yang terlarang.

Pelarangan itu sejatinya untuk menghindarkan seseorang terjerumus dalam perzinahan.

Baca Juga: Bukan Dengan Uang Atau Status Sosial, Ini Cara Sederhana Untuk Memperkuat Personal Branding