Network
Portalbangkabelitung.com- Istiqomah dalam menjalankan agama terkadang goyah. Padahal sebagai umat Islam, kita diwajibkan untuk selalu mentaati perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.
Secara bahasa, istiqomah berarti lurus dan secara istilah bermakna akan suatu amalan yang dijalankan secara konsisten dan mengikuti jalan yang diridhoi oleh Allah SWT.
Namun terkadang, iman itu mulai goyah disebabkan oleh godaan setan, malas, hawa nafsu, emosi, juga hal-hal lainnya.
Baca Juga: Jangan Mengeluh! 15 Kata-kata Inspirasi yang Membuat Kamu Mencapai Kesuksesan
Istiqomah tentu ada hambatan dan tantangannya. Tantangan dan hambatan itu harus dilalui agar kita tidak terjerumus ke kubangan dosa.
Dirangkum Portalbangkabelitung.com dari berbagai sumber, berikut cara istiqomah saat iman mulai goyah.
1. Luruskan niat
Niat adalah kunci sebelum melakukan ibadah. Jika niatnya lurus dan hanya mengharapkan ridho Allah SWT, maka seseorang akan mudah menjalankan ibadah.
Rasulullah SAW bersabda :
“Sesungguhnya setiap amalan hanyalah tergantung dengan niat-niatnya dan setiap orang hanya akan mendapatkan apa yang dia niatkan, maka barangsiapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya dan barangsiapa yang hijrahnya karena dunia yang hendak dia raih atau karena wanita yang hendak dia nikahi maka hijrahnya kepada apa yang dia hijrah kepadanya”. (HSR.Bukhary-Muslim dari ‘UmarbinKhoththob Radhiallahu ‘Anhu).
