Network
Portalbangkabelitung.com - Seorang ibu yang sibuk menenggak minuman keras (miras) harus menerima kenyataan pahit bahwa putranya tewas karena kelalaiannya dengan digigit anjing.
Si ibu yang bernama Tawnee Willis itu meninggalkan putranya yang berumur 9 tahun di sebuah mobil karavan bersama satu anjing milik temannya.
Seperti dikutip dari Zonajakarta.Pikiran-Rakyat.com dan dilansir The Guardian, tragedi memilukan itu terjadi di sebuah taman liburan Tencreek di Looe, Cornwall, pada 12 April tahun lalu.
Baca Juga: Piala Liga Inggris Lakukan Perubahan Jelang Babak Semi-final
Baca Juga: Manchester United Bakal Lepas Enam Pemain Januari Ini
Kisah tragis ini berawal saat Frankie yang ditinggal sendirian memutuskan mencari ibunya dengan datang ke karavan tempat orang dewasa berpesta sekitar jam 2 pagi, mengatakan dia lapar.
Namun saat itu ibunya malah membawanya kembali ke karavan dan meninggalkan anak laki-laki dan anjing itu sendirian saat dia kembali ke pesta.
Sekitar pukul 4.30 pagi, Willis akhirnya pergi untuk memeriksa Frankie.
Baca Juga: Edgar Davids Jalani Karir Anyar Sebagai Pelatih Klub Divisi Tiga
Namun ia justru menemukan pemendangan mengerikan, putranya sudah tak bernyawa dengan luka di sekujur tubuhnya.
PlayStation bocah 9 tahun itu masih menyala dan pengadilan mendengar bahwa ada kemungkinan Frankie berteriak saat bermain hingga menyebabkan anjing besar itu kaget dan menyerangnya.
Pemeriksaan postmortem menemukan 54 luka termasuk bekas gigitan, luka tusuk, robekan, memar, cakaran dan tanda seret di sekujur tubuh Frankie.
Baca Juga: Grand Prix Australia Dipastikan Batal Terjadi Februari Nanti
Rupanya ini bukan kali pertama anjing itu melukai manusia.
Sebelumnya Winston penah menggigit seorang anak yang membutuhkan perawatan medis.
Hakim pun menyayangkan sikap ibu Frankie yang mengabaikan peringatan itu dan malah meninggalkan anaknya bersama anjing tersebut.
Baca Juga: Valencia Vs Cadiz: Maxi Gomez Sang Penyelamat!
“Winston adalah anjing yang sangat kuat dan - seperti yang Anda lihat dari apa yang terjadi - anjing yang berpotensi berbahaya. Namun keputusan telah diambil untuk meninggalkan Winston dan Frankie sendirian di karavan itu," papar Hakim Simon Carr yang menangani kasus tersebut.
Rupanya saat berpesta, ibu Frankie tak hanya mengonsumsi miras, tapi juga narkoba jenis kokain dan ganja.
Atas kelalaiannya tersebut, Tawnee Willis telah mengakui kesalahannya dalam menelantarkan anak dan mendapat hukuman penjara selama dua tahun.
Baca Juga: Southampton Vs Liverpool: Sebiji Gol Jadi Bukti Keefektifan Tuan Rumah
Sementara temannya, Sadie Totterdell (29) dijatuhi hukuman penjara selama tiga tahun setelah mengakui memiliki seekor anjing lepas kendali yang berbahaya. (Hani Affifah/Zonajakarta.Pikiran-Rakyat.com)
