"Pembukaan akan berlangsung pada musim semi untuk penduduk setempat karena jumlah pengunjung tahun ini dibatasi akibat pandemi virus corona," katanya.
Baca Juga: Program Studi Aktuaria, Penjelasan dan Prospek Kerja
Sebaiknya para pendaki membawa turun kembali sampah yang mereka buat sehingga tidak mengotori gunung, jika sampah dibakar atau dibuang di dalam galian lobang masih tetap menimbulkan pencemaran udara air dan tanah.
Sebagaimana yang diberitakan JurnalSumsel.com yang berjudul “KEREN, Tumpukan Sampah di Gunung Everest Disulap Menjadi Karya Seni" tayang pada 16 Februari 2021***(Jurnal Sumsel/Ananda Rizky Habibi)