Portalbangkabelitung.com- Beberapa detail mengenai jet tempur tak berawak buatan dalam negeri Turki, diharapkan rampung dan melakukan penerbangan perdana pada 2030.
Selcuk Bayraktar adalah salah satu ahli tehnologi asal Turki yang berpartisipasi dalam KTT Penerbangan dan Antariksa ini.
Baca Juga: Presiden Jokowi Akan Sambut Para Atlet Yang Berlomba Di Olimpiade Tokyo 2020 Langsung Di Istana Presiden
Menurutnya jet tempur tak berawak itu akan melakukan banyak tindakan militer dan memperkuar alutsista pertahanan negara tersebut.
Seperti dukungan udara jarak dekat (CAS), serangan rudal, penindasan pertahanan udara musuh (SEAD) dan penghancuran pertahanan udara musuh (DEAD).
Baca Juga: Terungkap Sumber Kekayaan Song Hye Kyo Berasal dari Iklan Capai Puluhan Miliar
Pesawat itu diatur sedemikian rupa agar memiliki ketinggian operasional yang tinggi dan berat lepas landas 5.500 kilogram (12.125 pon).
Selain itu, akan dapat membawa muatan berguna hingga 1.500 kg.
Baca Juga: Penjelasan Ahli Saraf Menjelaskan Mengenai Cara Pikiran Melalui Otak Manusia untuk Bergerak
Dengan adanya wacana ini, Turki saat ini optimis akan menyelesaikannya tepat waktu guna peningkatan kekuatan alutsista ditengah perkembangan tehnologi militer saat ini.***