Memberantas Pinjaman Online, Gubernur Bangka Belitung Sebut Pinjol Mendapat Atensi Khusus Presiden Jokowi

- 19 Oktober 2021, 21:21 WIB
Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Gubernur Babel.
Gubernur Bangka Belitung, Erzaldi Gubernur Babel. /Portalbangkabelitung/

Dihadapan 275 mahasiswa/i dalam kegiatan yang bertemakan ‘Peran Fakultas Syariah dan Ekonomi Islam IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Babel’ dalam rangka memenuhi kebutuhan SDM Lembaga Keuangan Syariah.

Baca Juga: Rumor SALT Entertainment Sengaja Ikut Campur Isu Kim Seon Ho Meluas di Media Sosial Imbas Slow Respon

Gubernur Bangka Belitung Erzaldi menuturkan persoalan pengadaan sumber daya manusia yang berkualitas menjadi salah satu tantangan yang sedang dihadapi untuk mendorong potensi lembaga keuangan keuangan syariah di Indonesia.

Dalam kajian SDM sebagai penggerak suatu proses produksi di lembaga keuangan syariah, gubernur menjelaskan kepada mahasiswa/i agar mereka harus mempunyai karakteristik atau sifat-sifat yang diilhami dari shifatul anbiyaa atau sifat-sifat para Nabi.

Sifat-sifat tersebut mencakup shiddiq (benar), itqan (profesional), fathonah (cerdas), amanah (jujur atau dapat dipercaya), dan tabligh (mengajak pada kebenaran).

Baca Juga: Warganet Curiga Ada Campur Tangan 'Keterlibatan' Agensi dalam Rumor Kim Seon Ho: Wah Gilaa Parah Stress

Gubernur Erzaldi menilai untuk membuat SDM yang berkompeten di bidang ekonomi, bisnis dan hukum ekonomi syari’ah secara komprehensif dan memadai, serta memiliki integritas tinggi.

Maka dibutuhkan kompetensi SDM pada tahap dasar yaitu integritas moral, kepuasan konsumen, sikap profesional, kemampuan inovasi, enterpreneur, ketelitian, memahami konsep dan produk syariah.

Pada tahapan kompetensi manajerial, harus memiliki sikap human relations, komunikatif, berfikir konseptual, rasional, kritis, dan kemampuan presentasi.

Baca Juga: Warganet Duga Ada 5 Alasan dan Bukti Agensi SALT Entertainment Lama Respon Rumor Kim Seon Ho

Halaman:

Editor: Suhargo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah