Oknum Penambang TI Ilegal Laporkan Masyarakat ke Polisi, Diduga Sebut Kaki Luka Kena Bacok Parang

- 25 November 2021, 21:06 WIB
Oknum Penambang TI Ilegal Laporkan Masyarakat ke Polisi, Diduga Sebut Kaki Luka Kena Bacok Parang
Oknum Penambang TI Ilegal Laporkan Masyarakat ke Polisi, Diduga Sebut Kaki Luka Kena Bacok Parang /Larasati/Portalbangkabelitung.com

Portalbangkabelitung.com - Pasca demo yang terjadi di Kampung Nelayan 2 Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka pada Kamis, 25 November 2021 siang, oknum penambang TI ilegal melaporkan masyarakat ke pihak kepolisian.

Laporan tersebut diketahui dilayangkan oleh orang tua dari penambang yang kakinya terluka ketika keributan terjadi.

Pelapor diduga menyebut bahwa kaki anaknya terluka akibat terkena bacokan senjata tajam sejenis parang.

Baca Juga: IMM Babel Gelar Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan Bangka Belitung, Hadirkan Duet Akademisi Dampingi Hudarni Rani

Akibatnya, perwakilan masyarakat pun dipanggil ke Mapolres Bangka guna dimintai keterangan.

"Ya, saya dipanggil ke Polres Bangka tadi," kata warga yang tak ingin disebutkan namanya.

Ia menyebutkan bahwa si pelapor mengatakan bahwa orang yang terluka tersebut dikarenakan akibat terkena senjata tajam yang dibawa masyarakat ketika demo.

Baca Juga: Masyarakat Resah dengan TI Ilegal di Perairan Kampung Nelayan 2 Bangka: Ini Sudah Menganggu!

"Infonya yang terluka kakinya kena bacok. Tau-taunya tidak. Jatuh," ucap warga kepada tim Portal Bangka Belitung.

Ia pun melanjutkan bahwa pihak kepolisian juga sudah mengkonfirmasi penyebab kaki penambang terluka adalah karena terjatuh dari atas perahunya.

Halaman:

Editor: Suhargo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x