Covid-19 Varian Lamda Diindetifikasi Oleh WHO Lebih Ganas Dari Varian Delta

- 1 Agustus 2021, 23:41 WIB
Ilustrasi virus lamda
Ilustrasi virus lamda /Unsplash/Ivan Diaz

Portalbangkabelitung.com- Covid-19 varian Delta diketahui memiliki karakteristik lebih ganas dan menular dengan lebih cepat dari varian lain.

Varian Delta telah menjalar kebeberapa negara besar termasuk Amerika Serikat sehingga mereka mewajibkan penggunaan masker di ruang terbuka.

Namun saat ini para peneliti telah menemukan varian baru Covid-19 yang nyatanya lebih berbahaya dibandingkan varian Delta.

Lambda atau C37, itulah nama varian baru Covid-19 ini.

Pertama kali ditemukan di Peru pada Agustus 2020 lalu.

Varian Lambda telah menyebar sedikitnya ke-29 negara, terutama di Amerika Selatan.

Baca Juga: Eriksen Dikabarkan Akan Memulai Kembali Latihan Bersama Inter Milan Mulai Pekan Depan

Penelitan tentang strain varian Lambda masih dalam tahap awal, namun telah menunjukkan beberapa masalah yang nyatanya lebih berbahaya.

Seperti halnya varian Delta, varian Lambda sangat mudah menular dan mengindikasikan tak mempan dari vaksinasi.

Varian Lambda telah menyebar hampir 80 persen menginfeksi di wilayah Peru dan sebabkan kasus Covid-19 di negara itu naik.

Baca Juga: Terbang Lewati Fly Over Pengendara Moge Tabrak Seorang Wanita Hingga Tewas

Dr Pablo Tsukuyama yang merupakan Ahli Mikrobiologi Molekuler Universitas Lima, mengatakan jika indikasi varian Lambda lebih menular.

Pengambilan sampel pada Maret 2020 terindikasi 50 persen tingkat penularan, sementara di Peru sampel sebesar 80 persen.

Baca Juga: Raja Malaysia Perpanjang Keadaan Darurat Covid-19 Hingga Tahun 2022

Kenaikan sebesar 50 persen merupakan sebuah indikator awal tentang varian yang lebih menular.

WHO pun akhirnya mendefinisikan varian Lambda memiliki karakteristik perubahan genetik seperti penularan, penyakit yang ditimbulkan, dan tentang kekebalan.

Baca Juga: 5 Makanan Penyumbang Kalori Terbesar yang Mungkin Tidak Disadari Seseorang, Bikin Gagal Diet!

Selain itu, bagaimana mengetahui kemampuan varian Lambda kebal terhadap vaksin, dan tingkat keparahan penyakit yang ditimbulkan.***

Editor: Ryannico

Sumber: Tasikmalaya.Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x