Pada masker kain, peneliti menemukan bahwa secara umum, masker yang dibuat dari beberapa lapisan kain tersebut paling efektif. Selain itu, menggabungkan interfacing atau teknik yang digunakan untuk menguatkan kerah ternyata lebih efektif meskipun sulit untuk bernapas.
Baca Juga: Tujuh Jenis Istirahat yang Kita Butuhkan, Saran dari Terapis
"Kami ingin bahan tersebut efektif dalam menyaring partikel, tetapi kami juga perlu mengetahui bahwa bahan tersebut tidak membuat pengguna berisiko menghirup serat yang bis berbahaya," kata O'Kelly.
Mereka juga memeriksa efektivitas N95 dan masker bedah yang biasanya dipakai oleh tenaga kesehatan profesional.
Dalam penelitan tersebut menyatakan bahwa masker N95 terbukti sangat efektif, tetapi kantong vakum HEPA yang dapat digunakan kembali sebenarnya melebihi kinerja N95 dalam beberapa pengujian.
Baca Juga: Film Horor Ternyata Berdampak Bagi Psikologis
Sementara itu, penelitian tersebut juga mengatakan meski pun masker kain dalam keadaan lembap dan dicuci, efektifitas dalam mencegah penyebaran covid-19 tetap bekerja dengan baik.***(Firda Rachmawati/Fixindonesia.com)