Portalbangkabelitung.com Dilangsir dari pikiran-rakyat.com, Ferdinand Hutahaean ‘menyerang’ Hidayat Nur Wahid di media sosial untuk melepas jabatannya sebagai Wakil Ketua MPR.
Seragan ini dilakukannya karenan menganggap Hidayat Nur Wahid telah menyebarkan informasi bohong alias hoax terkait masalah Haji.
Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa Hidayat Nur Wahid tidak memiliki rasa malu dan bersalah atas apa yang telah ia lakukan.
Baca Juga: Jangan Panik! Begini Cara Atasi Mimisan dan Penyebabnya
“Sebagai bangsa, kita harusnya malu punya Wakil Ketua MPR seperti @hnurwahid ini. Dia tidak merasa malu dan tidak merasa bersalah sudah menyebar informasi tak akurat soal haji,” tulisnya yang dikutip dari akun Twitter @FerdinandHaean3, Minggu, 13 Juni 2021.
“Saya sebagai rakyat MENDESAK HIDAYAT NURWAHID UNTUK MUNDUR DARI JABATAN WAKIL KETUA MPR RI,” tulisnya.
Dilain sisi, melalui akun Twitter miliknya (@hnurwahid), Hidayat Nur Wahid membalas cuitan dari akun Twitter yang dikelola oleh Komunitas Santri Gus Nadirsyah Hosen.
Baca Juga: Cara Cek Pengumuman Kelulusan SBMPTN 2021, Dibuka Pada Senin 14 Juni 2021
Ferdinand terang-terangan minta Hidayat Nur Wahid mundur dari jabatannya.
Ferdinand terang-terangan minta Hidayat Nur Wahid mundur dari jabatannya.
“Maaf Gus, agar tak jadi HOAKS, sebut saja yang sabar, dengan BUKTI. TGL 6/6 saya ngetweet soal Malaysia yang ANTISIPATIF bila Saudi umumkan kuota haji untuk Malaysia. TGL 12/6 Malaysia umumkan tak berangkatkan Haji tahun 2021, karena Saudi batasi haji hanya untuk jemaah haji dari dalam negara Saudi,” tulis HNW.
Baca Juga: Besok! Pengumuman SBMTN 2021, Begini Cara Ceknya
Bahkan Hidayat Nur Wahid menyebutkan waktu postingannya terkait informasi Haji yang diduga menjadi alasan Ferdinand Hutahaean mendesaknya untuk mundur dari jabatannya sebagai Wakil Ketua MPR lantaran menyebar informasi terkait Haji yang dinilai tidak akurat.
Akun Twitter Hidayat Nur Wahid, pada 6 Juni 2021 HNW juga membagikan cuitannya terkait Menteri Koordinator Program Imunisasi Nasional Covid-19 Malaysia yang melakukan lobi dengan Pemerintah Arab Saudi guna mendapatkan izin bagi calon jamaah Haji yang telah menerima vaksin Sinovac untuk menunaikan Haji 2021.
“Menteri Koordinator Program Imunisasi Nasional Covid-19 Malaysia Lobi Saudi Agar Izinkan Penerima Vaksin Sinovac Di Malaysia Dapat Pergi Haji (2021),” tulisnya.
Namun, cuitan miliknya tersebut tidak diketahui disasarkan kepada siapa karena Hidayat Nur Wahid tidak menyebutkan secara gamblang.
“Demikianlah yang harusya dilakukan, usaha maksimal, lobi dll. Apalagi Saudi belum putuskan final soal haji,” tulisnya.***