Alasan Pembunuh Tuti dan Amel Subang Belum Terungkap, Pelaku Dilindungi Jin Dukun Ngaku Dibayar Rp10 Juta

6 Oktober 2021, 20:14 WIB
Alasan Pembunuh Tuti dan Amel Belum Terungkap, Pelaku Dilindungi Jin Dukun Ngaku Dibayar Rp10 Juta /

Portalbangkabelitung.com - Sejak tanggal 18 Agustus 2021 hingga saat ini, pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang tak kunjung terungkap.

Masyarakat pun bertanya-tanya terkait perkembangan kasus ini apalagi sudah hampir dua bulan sejak kasus pembunuhan Tuti Herawati (55) dan Amelia Mustika Ratu (23) terjadi.

Ditambah jasad keduanya ditemukan dalam kondisi tidak mengenakan pakaian di bagasi mobil Alphard.

Baca Juga: Tak Kunjung Temukan Pembunuh Ibu dan Anak di Subang, Paranormal Undang JIn Ungkap Pelaku

Kasus ini pun lantas viral di media sosial dan menarik perhatian masyarakat luas.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono buka suara terkait alasan pelaku pembunuhan belum juga ditemukan.

“Tentunya ini kan masalah yang kompleks ya, penyidik harus betul-betul meyakinkan ketika mengungkap satu kasus, apalagi sampai memunculkan tersangkanya ini melalui proses yang panjang,” katanya sebagaimana dilansir Portalbangkabelitung.com dari Pikiran Rakyat pada Rabu, 6 Oktober 2021.

Baca Juga: Pensiun dari Ikatan Cinta? Amanda Manopo Akan Bintangi Sinetron Baru di SCTV, Begini Faktanya!

Rusdi Hartono menambahkan bahwa bukti-bukti yang dimiliki Polisi haruslah kuat, agar bisa menetapkan seseorang sebagai tersangka.

“Harus ada bukti-bukti yang kuat, sehingga bisa kita menunjuk salah seorang bisa menjadi tersangka,” ucapnya.

Oleh karena itu, Rusdi Hartono mengatakan bahwa pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti pembunuhan di Subang.

Baca Juga: Amelia Sempat Rekam Pelaku sebelum Tewas, Hp Amel Jadi Kunci Temukan Pembunuh: Cek Fakta Terbaru!

“Bukti-bukti inilah yang sekarang dikumpulkan oleh penyidik, tentunya dengan cara-cara yang ilmiah untuk pembuktian ini. Karena memang tidak mudah untuk mengungkap itu,” katanya.

Sementara itu, masyarakat dari kalangan pegiat alam Ghaib pun ikut membantu mengungkap kasus pembunuhan Tuti dan Amel.

Seperti kanal YouTube Mitos Kendari yang mengungkap melalui mediumisasi gaib yang diperantarakan oleh seorang mediator.

Baca Juga: Cek Fakta: Amanda Manopo Pindah Agama Masuk Islam, Arya Saloka Ikut Jadi Saksi?

Dalam mediumisasi kali ini, qorin dukun penjaga pelaku kasus pembunuhan di Subang tiba-tiba hadir.

"Iki urusanku, aku diperintah kongkon jogo iki (Ini urusanku, saya diperintah suruh menjaga ini)," kata qorin dukun penjaga pelaku Subang, sebagaimanAlasan Pembunuh Tuti dan Amel Belum Terungkap, Pelaku Dilindungi Jin Dukun Ngaku Dibayar Rp10 Jutaa dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Mitos Kendari.

Qorin dukun penjaga pelaku Subang tersebut ternyata mengaku karena uang, lantas dia menjaga seseorang yang menyuruhnya tersebut yakni, pelaku.

Baca Juga: Pernah Raih Medali Emas SEA Games 2017, Suwandi Wijaya Kini Sumbang Medali Ke-3 Untuk Bangka Belitung

Tak hanya itu, qorin dukun tersebut mengaku dibayar sebanyak Rp10 juta untuk menjaga pelaku kasus pembunuhan Tuti dan Amel.

"Piro mbah satu kali mbayar? (berapa mbah satu kali bayar)?" tanya host Mitos Kendari.

"Sepuluh (sepuluh juta)," jawab qorin dukun.

Qorin dukun tersebut mengaku tak hanya dia saja yang menjaga, ada dua dbelakangnya yang turut membantu.

Baca Juga: Lyodra Ginting dan Riza Syah Unggah Video Duet ‘Pesan Terakhir’ dalam Mobil, Verrell : Udah Jadian Nih?

Ditanya soal asalnya, pertama ia mengatakan berasal dari Banyuwangi namun kemudian mengaku berasal dari Surabaya.

Tetapi saat ditanya oleh host Mitos Kendari, qorin dukun tersebut tidak bisa menjawab detail asli Surabaya mana.

"Aku Jowo Suroboyo," papar qorin dukun.

Baca Juga: Menko Airlangga Hartato Puji Keberhasilan Uji Coba Bioavtur Pada CN235-200 FTB: Ini Langkah Awal Biofuel

"Suroboyo ndi mbah? aku Suroboyo mbah, kon Suroboyo ndi? Nagku-ngaku wong Suroboyo ate mbujuki yo (Surabaya mana mbah? aku juga Surabaya. Mengaku orang Surabaya, kamu mau menipu saya)," kata host Mitos Kendari.

Diketahui, awalnya qorin dukun yang masuk ke tubuh mediator tersebut karena mulanya mediumisasi dilakukan untuk memanggil qorin dari Danu. Namun, qorin dukun tersebut menghalanginya dan masuk ke tubuh mediator.***

 

Editor: Suhargo

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler