Network
/photo/2019/12/09/3252288182.jpg)
PortalBangkaBeliting- Kabar baik bagi para pekerja yang memiliki gaji di bawah 5 juta.
Pemerintah Indonesia menyediakan bantuan subsidi gaji bagi para pekerja atau buruh yaitu BLT BSU atau BLT BPJS Ketenagakerjaan.
Para karyawan atau pekerja akan mendapatkan bantuan dana sebesar Rp 2,4 juta dengan syarat memiliki kartu BPJS ketenagakerjaan.
Baca Juga: Penemuan Bayi Perempuan Di SPBU Sungai Lilin, Musi Banyuasin Hebohkan Netizen hingga Viral
Dalam proses pentransferan bantuan Kemnaker mengalami kendala sehingga pentransferan bantuan gagal ke rekening karyawan penerima bantuan.
Dilansir dari situs Beritadiy.pikiran-rakyat.com, ada lima faktor penyebab gagalnya transaksi transfer ke rekening pegawai.
1. Rekening tidak sesuai dengan BAIK
2. Rekening dinyatakan tidak aktif
3. Rekening tidak terdaftar sebagai penerima
4. Rekening pasif
5. Rekening telah dibekukan oleh pihak Bank.
Baca Juga: Cek Daftar Penerima Banpres PNM Mekar Tahap 3 2021 di Banpresbpum.id, Begini Caranya
Oleh karena itu Wajib diperhatikan oleh karyawan yang menjadi penerima bantuan untuk segera mengecek status rekening agar pencairan BLT Subsidi Gaji tidak mengalami hambatan dan bisa segera dinikmati.
Adi adanya kegagalan dalam proses transfer dana, pemerintah mengalihkan bantuan tersebut ke 3,5 juta guru honorer yang ada di Indonesia.
Hingga Juni 2020 ada 15,7 juta pegawai yang bergaji di bawah 5 juta.Baca Juga: Bantuan Pangan Non Tunai Bukan BLT
Dan anggaran yang telah di canangkan pemerintah untuk itu sebesar Rp 37, 7 triliun.
Nominal yang tidak sedikit, namun berdasarkan data yang terhimpun di BPJS Ketenagakerjaan ada 12,4 juta pekerja .
Namun yang mendapatkan bantuan hanya sekitar 150 ribu orang.
Hal ini disebabkan oleh adanya kekurangan dan ketidakkesesuaian data pekerja.Baca Juga: Penerima BPUM Usaha Fiktif, Siap-Siap Dituntut
Pemerintah menyalurkan bantuan BLT BSU ini melalui bank yang terhimpun dalam bank milik negara (HIMBARA).
Bagi pekerja yang terdaftar sebagai peserta penerima bantuan subsidi gaji bisa langsung datang ke kantor BPJS terdekat untuk menanyakan terkait kendala teknis yang dialami.***
