Network
Portalbangkabelitung.com- Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar mendesak Kementerian Kesehatan untuk mengevaluasi distribusi vaksin COVID-19.
Muhaimin Iskandar meminta hal tersebut setelah adanya temuan 1,1 juta dosis yang kedaluwarsa.
"Saya ingatkan agar vaksin yang diindikasikan akan kedaluwarsa terus dipelototi. Sementara yang sudah kedaluwarsa harus segera dibuang. Cek satu-satu petanya dan jumlahnya berapa di masing-masing daerah,” kata Muhaimin Iskandar.
Baca Juga: Joko Susilo Kembali Ke Arema FC, Didaulat Untuk Cetak Pemain Muda
Ia juga mendesak Kemenkes agar segera mengevaluasi penyebab mengapa masih banyak vaksin yang belum digunakan dan didistribusikan ke masyarakat.
"Saya harap ada evaluasi menyeluruh soal vaksin ini. Kok bisa sampai 1,1 juta dosis belum terpakai, malah mau kedaluwarsa. Jangan sampai ada ketimpangan dengan di luar Jawa. Ingat lho, masih banyak warga yang belum bisa vaksinasi dosis pertama dan kedua di luar Jawa,” ucapnya.
Muhaimin Iskandar meminta partisipasi aktif masyarakat mengecek terlebih dahulu masa kedaluwarsa vaksin yang bakal disuntikkan kepada petugas.
Baca Juga: Kim Jong Un Adakan Parade Militer Dan Pamer Rudal Nuklir Terbaru, Korea Selatan Ketar-Ketir
"Masyarakat juga perlu proaktif, tanyakan dulu status vaksinnya sebelum disuntikkan. Jaga-jaga siapa tahu petugasnya tidak perhatikan," ucapnya.***
