Presiden Jokowi Ingin Memberikan Indonesia Warisan

- 26 Oktober 2020, 19:35 WIB
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi). /YouTube/ Sekretariat Presiden

Portalbangkabelitung.com- Fadjroel Rachman sebagai Juru Bicara  mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin memberikan legacy. 

Atau warisan Indonesia sentris pada akhir pemerintahannya.

Hal itu disampaikan Fadjroel saat melakukan  webinar terkait Refleksi Satu Tahun Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf.

Baca Juga: Banyak Masyarakat Tak Mau di Vaksin dan Takut, Neni: Vaksin Itu Penting!

Kegiatan webinar tersebut diselenggarakan secara virtual di jakarta pada Senin 25 Oktober 2020.

“Presiden ingin memberikan legacy, Indonesia semua merata. Harapan presiden, legacy 2024 indonesia-sentris,” kata Fadjroel.

Ia  mengatakan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin ingin memastikan agar pembangunan dapat berjalan di segala sektor.

Baca Juga: Makanan Pedas Bisa Panjangkan Umur, Benarkah?

Hingga dengan terwujudnya  keadilan yang merata.

Fadjroel menekankan bahwa daerah pinggiran menjadi prioritas pembangunan.

Seperti Papua, Papua Barat dan wilayah Timur Indonesia lainnya menjadi perhatian.

Baca Juga: Link Resmi Kartu Prakerja: Tim Pelaksana Jelaskan Soal Kartu Prakerja Gelombang 11, Ini Cara Daftar!

Bahkan, lanjutnya, agar pembangunan tersebut dapat segera terealisasi.

Presiden Jokowi pun menunjuk Wapres Ma’ruf Amin sebagai Ketua Dewan Pengarah Percepatan Pembangunan Papua.

Dia menekankan ada banyak daerah tertinggal yang perlu dibagun agar tidak terjadi kesenjangan.

Baca Juga: Link Resmi Kartu Prakerja: Tim Pelaksana Jelaskan Soal Kartu Prakerja Gelombang 11, Ini Cara Daftar!

Pembangunan SDM dan infrastruktur yang merata sangat penting karena secara ekonomi, Pulau Jawa memperoleh sekitar 55 persen kue pembangunan, dan Sumatera memperoleh 29 persen.

“Jawa dan Sumatera sudah mengambil sekitar 75-80 persen kue pembangunan. Selebihnya dibagi Kalimantan hanya 8 persen, Sulawesi, Maluku dan Papua,” ujar Fadjroel.

Dia menegaskan legacy Indonesia sentris yang dikehendaki presiden adalah tidak boleh ada satu pulau pun yang tertinggal, dan tidak boleh ada satu rakyat pun tertinggal.

Baca Juga: Jelang Pilkada Serentak 2020, Politisi Ini Ingatkan Agar Tidak Ada Ujaran Kebencian dan Isu SARA

Sebagaimana diberitakan PIKIRAN RAKYAT CIREBON dikutip dari Antara News pada tanggal 26 Oktober 2020.

Dimuat dengan judul "Calon Warisan Jokowi-Ma'ruf Dibongkar, Jubir Presiden: Di Akhir Pemerintahan, Indonesia Sentris".

no one left behind. Presiden mengatakan bukan hanya pembangunan fisik atau infrastruktur, tapi pembangunan SDM. Pemerintah ingin memastikan merata di semua wilayah,” pungkasnya.***(Arman Muharam/PR Cirebon) 

Editor: Suhargo

Sumber: PR Cirebon


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x