Dubes RI untuk Inggris Minta All England 2021 Dihentikan Sementara

- 19 Maret 2021, 17:22 WIB
Andalan tunggal putra Indonesia Antony Sinisuka Ginting pulang tanpa gelar sama sekali.
Andalan tunggal putra Indonesia Antony Sinisuka Ginting pulang tanpa gelar sama sekali. /PBSI/Denpasar Update

Portalbangkabelitung.com - Duta Besar RI untuk Inggris Desra Percaya menyampaikan usulannya terhadap penyelenggaraan ajang bergensi All England 2021.

Sebagaimana tim Indonesia terpaksa mundur dari turnamen itu dan diharuskan menjalani isolasi mandiri sesuai protokol kesehatan Inggris, karena adanya kasus Covid-19 yang menyebabkan penarikan tim Indonesia dari kompetisi tersebut.

Desra meminta All England 2021 dihentikan sementara. Hal itu untuk memastikan seluruh tim peserta mendapat perlakuan yang adil.

Baca Juga: Sudah Bertanding dan Menang, Indonesia Harus Mundur dari All England 2021

"Dalam hal ini, mengingat bahwa pemain dan para pendukung (tim Indonesia) juga sudah berinteraksi dengan banyak negara di lapangan National Indoor Arena, tentunya perlu dipertimbangkan juga agar All England ini dihentikan sementara untuk memberikan kesempatan isolasi mandiri,” kata Desra, saat menyampaikan keterangan pers secara virtual, Kamis, 18 Maret 2021.

Dalam hal ini, Dubes Desra telah menyampaikan usulannya itu kepada Kepala Departemen Asia Tenggara Kementerian Luar Negeri Inggris, sebagai salah satu opsi untuk menyikapi masalah tersebut.

Tentunya usulan itu disampaikan agar tim Indonesia diberi kesempatan menjalani tes usap PCR, yang hasilnya akan menunjukkan bisa atau tidaknya mereka melanjutkan kompetisi.

Baca Juga: Indonesia Mundur dari All England, Menpora Sebut Bukan Salah Pemain

“Jadi semua (tim) diberikan perlakuan yang sama, dan setelah (isolasi selama) 10 hari dimulai lagi pertandingan itu. Ini seperti yang pernah dilakukan dalam (turnamen tenis) Australian Open di Melbourne,” kata Desra.

Kemudian, selain penghentian sementara Indonesia juga menyampaikan opsi yang paling ekstrem yaitu agar turnamen All England dihentikan sepenuhnya.

Hal itu mengingat kepentingan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan seluruh atlet, termasuk atlet Indonesia. Sebagaimana dikutip Pikiran-Rakyat.com dari laman Antara.

Baca Juga: Najwa Shihab Sedih Indonesia Mundur dari All England, Begini Ungkapannya

Dalam pembicaraan dengan otoritas dan anggota parlemen Inggris, Dubes Desra menekankan pesan keras dari Indonesia supaya tidak ada diskriminasi, perlakuan yang tidak adil, dan bahwa transparansi perlu ditegakkan.

Pasalnya, keputusan untuk menarik partisipasi tim Indonesia dalam turnamen All England dilakukan dengan sangat cepat setelah otoritas kesehatan Inggris (NHS) mengetahui terdapat seseorang yang dikonfirmasi positif Covid-19.

Meski belum diungkap siapa yang terpapar Covid-19 dalam pesawat yang sama dengan yang ditumpangi tim Indonesia, dalam penerbangan dari Istanbul ke Birmingham pada 13 Maret 2021.

Baca Juga: Menpora Terus Perjuangkan Keadilan untuk Tim Indonesia di Ajang All England 2021

Padahal, itu bukanlah kasus pertama terkait Covid-19 yang terjadi selama turnamen. Pada Rabu (17/3), laga pembuka turnamen All England sempat tertunda setelah beberapa atlet dari India, Thailand, dan Denmark diindikasikan tertular Covid-19.

Akan tetapi, Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) sebagai penyelenggara langsung melakukan tes PCR ulang kepada tim dari tiga negara tersebut. Setelah hasil tes keluar negatif, mereka diizinkan melanjutkan kompetisi.

Kejadian itu, menurut Dubes Desra, sangat mengecewakan dan membuat marah publik Indonesia karena tim bulu tangkis Indonesia telah lama berlatih untuk bertanding dalam kompetisi itu.

Baca Juga: Indonesia Cari Keadilan di All England, KBRI di London Langsung Bergerak

Terlebih mereka selalu mematuhi seluruh protokol kesehatan yang disyaratkan. Sebelum berangkat ke Inggris, seluruh anggota tim Indonesia pun telah divaksin Covid-19.

Sebagai perwakilan pemerintah Indonesia, Desra akan melayangkan surat kepada Presiden BWF Poul-Erik Hoyer Larsen dan Kepala Eksekutif Badminton England.

Yakni berisi kekecewaan mendalam atas penarikan tim Indonesia dalam turnamen All England 2021, serta dugaan ketidakadilan yang mereka alami.

Baca Juga: Robert Rene Alberts: Ezra Walian Akan Gabung Latihan Besok

“Ketidakadilan karena atlet (negara) lain yang diindikasikan positif bisa dites lagi, kenapa tim Indonesia yang tidak positif tetapi diduga berinteraksi dengan (orang) yang positif tidak dites,” kata Desra.

Ia juga menegaskan bahwa pemerintah akan terus berupaya memperjuangkan nasib tim bulu tangkis Indonesia dalam turnamen tersebut.

Artikel ini telah terbit di media pikiran-rakyat.com dengan judul "Indonesia Usul All England Dihentikan Sementara, Dubes RI: Semua Diperlakukan Sama!" yang tayang pada Jumat, 19 Maret 2021.*** (Pikiran-Rakyat/Nurul Khadijah)

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah