PORTAL BANGKA BELITUNG - Pantai Olivier (Olipier) destinasi wisata Manggar dengan kisah sejarah transformasi pelabuhan minyak Belitung Timur (Beltim). Pantai Olivier bakal jadi target operasi PT Timah Tbk untuk pertambangan timah di Perairan Laut Olivier.
Laut Pantai Olivier ditetapkan sebagai kawasan wisata Pulau Belitung dan dikategorikan sebagai KTA (Key Turism Area). Namun siapa sangka dibalik keindahan destinasi wisata alam Belitung Timur ini ada kisah sejarah yang unik.
Seperti diketahui, Pantai Olivier telah menjadi bagian tak terpisahkan dari sejarah dan jejak kejayaan timah di Kabupaten Belitung Timur, terutama di Kecamatan Manggar, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel).
Pantai Olivier dahulunya merupakan area Pelabuhan Minyak yang dibangun oleh perusahaan tambang timah Belanda NV pada tahun 1925 dengan nama Billitong Matschpij, terletak di sebelah utara Bukit Samak, Manggar, Kabupaten Belitung Timur.
Pelabuhan Minyak ini awalnya didirikan oleh perusahaan Belanda sebagai fasilitas penampungan minyak untuk operasional EC (electrion centrale) atau PLTD.
Selain sebagai tempat penampungan, Pantai Olivier juga menjadi titik dan pintu masuk penyaluran bahan bakar untuk memenuhi kebutuhan operasional PT. Timah pada masa itu.
Dilengkapi dengan jembatan pelabuhan yang mencapai tengah laut dengan panjang sekitar 114 meter, Pantai Olivier memainkan peran vital sebagai tempat sandar kapal tanker minyak saat masa kejayaannya.
Di area Pantai Olivier dulunya terdapat beberapa tangki minyak besar dengan kapasitas antara lain 2 buah tangki besar dengan kapasitas 6.000 ton untuk menampung IDO (Industri Diesel Oil) kotor.