5. Makan dan Minum
Seorang muslim diwajibkan untuk makan dan minum. Ini sesuai dengan sabda Rasulullah. Dalam sebuah hadits, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Hari-hari Tasyrik adalah hari menikmati makanan dan minuman.”
- Larangan pada hari tasyrik
Pada hari tasyrik, umat muslim diharamkan untuk berpuasa. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW yang diriwayatkan Abu Hurairah ra.
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بَعَثَ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ حُذافة يَطُوفُ فِي مِنًى: "لَا تَصُومُوا هَذِهِ الْأَيَّامَ، فَإِنَّهَا أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ، وَذِكْرِ اللَّهِ، عز وجل"
Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah SAW menyuruh Abdullah ibnu Huzafah untuk berkeliling di Mina menyampaikan seruan berikut: Janganlah kalian melakukan puasa pada hari-hari ini, karena sesungguhnya hari-hari ini adalah hari-hari untuk makan dan minum serta berzikir kepada Allah SWT". (HR Muslim).
Itulah tadi sunah dan larangan pada hari tasyrik. Umat muslim jangan sampai tidak tahu ya.***