Relawan Lapor Covid-19 Temukan Adanya Oknum Sekolah Yang Masih Melakukan Pembelajaran Tatap Muka Saat PPKM

- 2 Agustus 2021, 16:36 WIB
Ilustrasi Vaksinasi Covid-19
Ilustrasi Vaksinasi Covid-19 /Pixels/Gustavo Fring//

Portalbangkabelitung.com-  Kegiatan pembelajaran secara tatap muka didesak agar ditunda pelaksanaannya sampai penularan Covid-19 terkendali.

Desakan itu muncul dari warga yang menamakan dirinya "Lapor Covid-19" kepada Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.

Baca Juga: Inilah Ciri-Ciri Toxic Friendship Yang Tidak Kamu Sadari, Simak Selengkapnya!

Perwakilan relawan Lapor Covid-19 Diah Dwi Putri mengemukakan melalui konferensi pers secara virtual, Minggu 1 Agustus 2021.

Ia mengungkapkan angka positivity rate saat ini masih tinggi sehingga menimbulkan kekhawatiran mengenai dampak pembelajaran tatap muka terhadap peningkatan risiko penularan Covid-19.

Baca Juga: Biodata dan Prestasi Greysia Polii dan Apriyani Rahayu Juara Badminton Indonesia di Olimpiade Tokyo 2021

"Dari Januari-Juli 2021, total laporan kegiatan belajar tatap muka ada 95 laporan di saat angka positivity rate mencapai 40 persen," katanya.

Namun, masih saja ada sekolah-sekolah yang melaksanakan pembelajaran tatap muka pada masa PPKM Level 3 dan 4.

Baca Juga: Emas Untuk Indonesia Di Olimpiade Tokyo 2020, Terima Kasih Greysia-Apriyani

Menurut Diah, laporan mengenai pelaksanaan kegiatan belajar mengajar tatap muka paling banyak masuk pada Juli 2021, pada awal tahun ajaran 2021-2022. Ada 29 laporan yang masuk selama kurun waktu itu.

"Ada laporan selama empat pekan berturut-turut. Pada pekan keempat Juli, laporannya paling banyak karena bertepatan dengan tahun ajaran baru yang bertepatan dengan PPKM skala 4 dan 3," katanya.

Baca Juga: Link Download Pengumuman Seleksi Administrasi CPNS dan PPPK 2021 Kabupaten Belitung, Beserta Jadwal Test

Dari total 95 laporan yang masuk, ia menjelaskan, 17 persen di antaranya melaporkan bahwa sekolah penyelenggara kegiatan belajar tatap muka telah berstatus sebagai klaster penularan Covid-19.

Selain itu, 52 persen sekolah dilaporkan tidak menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 seperti tidak menerapkan ketentuan menjaga jarak, tidak melakukan pemeriksaan suhu tubuh, dan tidak mewajibkan pemakaian masker dalam kegiatan di sekolah.

Baca Juga: Vaksin Rabies Gratis dari Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Bangka , Intip Syarat dan Ketentuannya

Lapor Covid-19 merekomendasikan pemerintah menunda pembelajaran tatap muka sampai penularan Covid-19 terkendali.***

Editor: Ryannico

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah