“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada-Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)
Dari ayat di atas sudah jelas apa alasan kita diciptakan Allah SWT. Ya...untuk beribadah kepada Allah. Begitupula menikah dan membentuk keluarga yang bahagia, adalah salah satu cara untuk beribadah kepada Allah.
Seorang kepala keluarga harus bisa membimbing anggota keluarganya agar lebih dekat dengan Allah, lebih taat kepada Allah, mencintai Allah dan RasulNya, dan menjauhi segala laranganNya.
Tak hanya itu, seorang pemimpin keluarga mempunyai kewajiban membawa seluruh anggota keluarganya menuju kampung akhirat yang sesungguhnya, yaitu surga.
Allah Ta’ala berfirman,
أَفَحَسِبْتُمْ أَنَّمَا خَلَقْنَاكُمْ عَبَثًا وَأَنَّكُمْ إِلَيْنَا لَا تُرْجَعُونَ
“Maka apakah kamu mengira, bahwa sesungguhnya Kami menciptakan kamu secara main-main (saja), dan bahwa kamu tidak akan dikembalikan kepada Kami?” (QS. Al Mu’minun: 115).
Baca Juga: Yuk Rutinkan Puasa Senin Kamis, Ini Keutamaannya
Tentu hal ini membutuhkan kerjasama yang baik antara suami dan istri. Keduanya harus mempunyai pengetahuan yang baik, ibadah yang baik, serta sifat yang baik.