Portalbangkabelitung.com- Beredar pesan berantai melalui aplikasi Whatsapp dan video di Instagram yang memperlihatkan seorang anak tengah mendapat vaksinasi dan jarum suntik terlihat sulit menembus kulit si anak.
Dalam narasi yang ditulis, kejadian itu terjadi di salah satu sekolah di Provinsi Banten.
Saat itu Dinas Kesehatan Provinsi Banten tengah memberikan vaksinasi kepada anak suku Baduy Luar yang telah dibekali ilmu kebal dari orang tuanya.
Baca Juga: MA Potong Masa Tahanan Edhy Prabowo Karena Berjasa Kepada Para Nelayan
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti buka suara.
Ia menegaskan bahwa video tersebut bukanlah kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh pihaknya.
“Yang pasti ini tidak dilakukan oleh tim Dinkes Provinsi Banten. Karena kita belum turun membantu kabupaten/ kota vaksinasi kepada anak-anak usia 6-12 tahun,” kata Ati.
Baca Juga: Link Live Streaming Arema FC vs Persib Di BRI Liga 1 Malam Ini!
Ati juga mengatakan, Dinkes Provinsi Banten juga telah berkoordinasi dengan Kadinkes Lebak terkait video tersebut.
Setelah berkoordinasi, ia memaskitan jika tidak melakukan kegiatan vaksinasi tersebut.
“Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak menyatakan bahwa tidak ada giat vaksinasi anak sekolah masyarakat Badui (dalam video kebal jarum),” katanya.