Berikut 6 Tips Menjadi Pengusaha Muda Yang Sukses

8 Maret 2021, 15:37 WIB
Ilustrasi Wirausahawan. /PIXABAY/geralt / /

Portalbangkabelitung.com – Lapangan kerja sekarang semakin sedikit tidak sebanding dengan pelamar yang ada.

Apalagi sejak pandemi, ribuan orang di PHK yang menyebabkan bertambahnya pengangguran.

Karena hal ini, banyak orang berlomba-lomba ingin menciptakan lapangan kerja baru dengan menjadi entrepreneur atau pengusaha.

Baca Juga: Piring Tak Hanya Bersih, Dengan Mencuci Piring Ternyata Bisa Hilangkan Stres, Simak Penjelasannya

Seorang pengusaha kawakan, Almarhum Bob Sadino pernah menyampaikan nasihat semasa hidupnya bahwa menjadi seorang pengusaha harus memiliki keberanian yang tinggi untuk memulainya saat ini juga.

Saat ini, banyak sekali kita temui para pengusaha muda yang sukses. Sebagian dari mereka memulai usahanya sejak masih kuliah dengan menjadikan warga kampus sebagai target pasarnya.

Misalnya dengan membuka jasa pengetikan, fotocopy dan print out, kursus Bahasa Inggris, kursus komputer, membuka toko kecil yang menyediakan alat tulis dan snack, dan lain-lain.

Baca Juga: 4 Tradisi Pernikahan Paling Unik Di Dunia, Salah Satunya Menangis Berjam-Jam

Beberapa perusahaan seperti Ganesha Operation, Sony Sugema College, atau PT Tirta Maya Cybermedia adalah perusahaan yang berawal dari bisnis skala kampus.

Sebagian orang memilih untuk mendirikan usaha karena adanya tekanan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan pribadi seperti biaya kuliah atau nafkah untuk keluarga yang harus tetap dipenuhi sekalipun dalam situasi yang tidak mudah untuk dilalui.

Dilansir dari Kabar Besuki dari buku Enterpreneurship untuk Mahasiswa, berikut ini beberapa tips yang harus Anda penuhi jika ingin menjadi wirausahawan muda yang sukses:

Baca Juga: Ini 10 Benda-Benda Yang Akrab Dengan Rutinitas Sehari-Hari, Namun Belum Diketahui Manfaatnya.

1. Situasi Pasar (Lokasi Bisnis)

Lokasi merupakan salah satu faktor terpenting ketika Anda ingin membuka usaha.

Lakukanlah analisis kebutuhan di suatu area dan tentukan jenis usaha yang relevan dengan hasil analisis tersebut.

Misalnya, jika Anda ingin membuka toko kelontong, rumah Anda dapat dijadikan sebagai lokasi usaha karena mudah dijangkau oleh target konsumen yang memang membutuhkan bahan pokok atau kebutuhan rumah tangga lainnya.

Memulai usaha dari rumah sendiri juga relatif lebih hemat biaya, karena Anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk menyewa tempat dan penerangan malam hari hanya perlu memanfaatkan listrik yang Anda gunakan sehari-hari untuk keperluan pribadi di rumah.

Baca Juga: Apakah Minum Air di Pagi Hari Sehat? Berikut Argumen Tentang Minum Air di Pagi Hari dan Pendapat Sains

2. Modal

Ini merupakan jantung dari suatu bisnis. Modal awal bisa diperoleh dari pendapatan pribadi Anda ataupun sumber pendanaan lainnya.

Ketika Anda tidak memiliki uang kas yang memadai untuk memodali sebuah bisnis, Anda dapat mengambil opsi untuk menjadi broker atau reseller produk orang lain.

Jika Anda memutuskan untuk mengajukan pinjaman kepada kreditur, pastikan minimal dana yang dimiliki sendiri sebesar 50 persen dan pastikan Anda melunasi hutangnya tepat waktu sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.

Alternatif lainnya adalah kolaborasi dengan teman atau orang lain dalam hal permodalan.

Ketika suatu bisnis dijalankan secara kolaborasi, beban yang ditanggung masing-masing individu (pemodal) akan terasa lebih ringan.

Baca Juga: Anda Menderita Asam Urat? Berikut 5 Bahan Alami Yang Bisa Meredakan Rasa Nyerinya

3. Strategi Bisnis dan Promosi

Ketika modal dan lokasi sudah disiapkan dan didapatkan, langkah selanjutnya adalah mempelajari strategi bisnis dari jenis usaha yang Anda jalankan.

Kenali produk Anda, kapan permintaan banyak dan sepi agar Anda dapat menentukan langkah dalam mengelola keuangan dari usaha yang Anda jalankan.

Jika usaha Anda sedang kurang produktif, tetaplah berpromosi dengan cara-cara yang lebih efektif dan fokuslah pada target pelanggan Anda.

4. Berani Mengambil Risiko

Memutuskan untuk menjadi seorang pengusaha memiliki risiko yang sangat tinggi, namun yang perlu diingat bahwa peluang income yang diperoleh juga jauh lebih besar jika performa bisnis Anda benar-benar cemerlang.

5. Perbanyak Relasi


Memiliki banyak relasi adalah hal yang sangat wajib dimiliki oleh seorang pengusaha.

Semakin banyak relasi, semakin besar peluang untuk melakukan kerja sama ketika Anda membutuhkan bantuan.

Bahkan, Anda juga dapat saling berbagi saran satu sama lain jika Anda mengalami berbagai kendala dalam berbisnis.

Baca Juga: Beromset Ratusan Juta, Berikut Cara Budidaya Ikan Nila Agar Hasil Panen Maksimal

6. Tahan Banting

Sikap mental yang tahan banting merupakan syarat mutlak untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses.

Anda harus mampu mengelola rasa takut dan mengubah pola pikir serta tidak terlalu banyak berharap dari usaha yang Anda kerjakan.

Beberapa pengusaha yang saat ini telah mencapai puncak kesuksesannya mengakui tidak ada jalan pinta untuk mendapat keuntungan yang maksimal.

Artikel ini telah terbit di media Kabar Besuki dengan judul "Mau Sukses Berwirausaha di Usia Muda? Ikuti 6 Tips Jitu Ini Supaya Anda Memperoleh Hasil yang Diharapkan" yang ditayangkan Senin, 8 Maret 2021.***
(Kabar Besuki/Rizqi Arie Harnoko)

Editor: Ryannico

Sumber: Kabar Besuki

Tags

Terkini

Terpopuler