Inspiratif, Sulap Atap Rumah Jadi Kebun Hidropnik, Raup Keuntungan Hingga Jutaan Rupiah Per Bulan

- 14 Maret 2021, 20:49 WIB
Ilustrasi Tanaman Hidroponik
Ilustrasi Tanaman Hidroponik //Galamedia.com

 

Portalbangkabelitung.com - Pandemi Covid-19 memang menyebabkan penurunan ekonomi. Oleh karena itu, masyarakat melakukan berbagai cara untuk menambah pundi-pundi uang di kantongnya.

Salah satunya adalah dengan berbisnis tanaman hidroponik, seperti yang dilakukan Rudi Berry dan Sutriani Kamal, warga Sudimara Barat, Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang.

Mereka mengubah atap rumahnya menjadi kebun hidropnik dan berhasil meraih keuntungan Rp5 juta pada masa panen setiap bulan.

Baca Juga: Kisah Inspiratif, Ellie Goldstein, Penderita Down Syndrome yang Sukses Jadi Model Ternama

Rudi mengaku ia memulai bisnis ini berawal dari bantuan satu blok wadah hidroponik dari kecamatan yang ia dapatkan pada Oktober 2019 lalu.

Berry menceritakan, sejauh ini hasil panen baru dipasarkan di sekitar lingkungan dan para UMKM di Kecamatan Ciledug. Pembeli dapat memanen atau memilih sendiri sayuran yang diinginkan, dengan harga yang terjangkau Rp4 ribu per ikatnya.

"Di lingkungan dekat rumah dan UMKM aja, saya sudah kewalahan melayaninnya. Ditambah lahan budidaya saya terbatas. Jadi, belum berani jual ke lokasi lain," katanya.

Baca Juga: Kisah Inspiratif Ustadz Yayan, Dedikasikan Dirinya Jadi Guru Ngaji Anak-Anak Jalanan

Dengan ketelatenan berbudidaya sayuran hidroponik, Berry sukses menjadi seorang petani modern dan bisa memanen untung sekitar Rp5 juta setiap bulan.

"Memilih berbisnis hidroponik, buat saya menjanjikan. Selain lebih mudah, bercocok tanam hidroponik itu lebih efisien, hemat biaya, perawatannya tidak capek. Dan yang terpenting masa panennya lebih cepat dibanding bercocok tanam konvensional," ujarnya.

Sementara itu, sang istri Sutriani Kamal, mencoba berinovasi dalam pengolahan sayuran hidroponik menjadi jus kemasan yang menyehatkan. Mencampurkan nanas dan madu. Sutriani, juga sukses berjualan jus pakcoy tanpa rasa atau aroma sayuran.

Baca Juga: Kisah Inspiratif dan Sarat Makna, Arti Sesungguhnya dari Kemenangan

"Jus pakcoy yang saya buat baru-baru ini, ternyata banyak yang menggemari. Karena mereka bisa menikmati sayuran dengan sensasi yang berbeda. Sehari saya bisa produksi dan jual 20 hingga 50 botol," kata Sutriani.

Selain untuk melayani konsumen, perkebunan hidroponik milik Rudi dan Sutriani, juga menjadi tempat belajar warga umum yang mau bercocok tanam dengan sistem hidroponik.***

Editor: Ryannico


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x