Meletusnya Gunung Etna, Muncul Fenomena Langka

- 18 Februari 2021, 12:38 WIB
Salah satu kawah berapi di Gunung Etna, Sisilia, Italia.
Salah satu kawah berapi di Gunung Etna, Sisilia, Italia. /Pixabay/Guillaume De Pratere/

Portalbangkabelitung - Gunung Etna adalah gunung berapi aktif di pesisir timur Sisilia, dekat Messina dan atania, Italia.  

Gunung berapi paling aktif di Eropa ini memuntahkan lahar, abu, dan batu vulkanik pada Selasa, 16 Februari 2021.

Dibalik mengerikannya letusan gunung api ini, terdapat fenomena langka yang disajikannya, yaitu lava yang menyembur tampak kejauhan membuat semburat jingga yang memanjang.

Baca Juga: Ingenuity, Helikopter Pertama NASA Yang Terbang Ke Mars

Meski demikian, dampaknya juga cukup mengerikan, memaksa penutupan sementara Bandara Catania di Sisilia, yang sering terjadi ketika Etna dalam fase aktif.

Dampak aktivitas vulkanik hari Selasa telah diperkirakan, area di sekitar kawah telah diamankan, sehingga tidak ada korban cedera atau kematian yang dilaporkan.

Namun penduduk di dekatnya mengatakan letusan itu tidak biasa, karena bongkahan besar batu vulkanik menghiasi daerah itu, bukan hanya abu.
 
 
“Itu adalah hujan batu. Sesuatu yang tidak pernah saya lihat sepanjang hidup saya,” kata warga Pedara, Letizia Olivieri, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Associated Press.
Wali Kota Pedara Alfio Cristaudo mengatakan desa tersebut berada dalam mode darurat dari tingkat letusan.

“Seluruh wilayah Pedara dan semua jalannya tertutup abu vulkanik dan lapillus, atau bebatuan vulkanik,” katanya.
 
Warga dan petugas kota gotong royong, Rabu, 17 Februari untuk membersihkan desa Sisilia, di kaki gunung.
 

Warga dan tim lokal membersihkan jalan, halaman, dan mobil, mengantongi abu, dan menunggu pengumpul kota mengambilnya.
 
Mengendarai sepeda motor dan skuter dilarang, dan batas kecepatan untuk mobil dikurangi untuk membatasi penyebaran abu lebih lanjut.

Penduduk Pedara, Massimiliano Formica, mengatakan dia berada di rumah Selasa sore ketika dia mendengar apa yang dia pikir sebagai awal dari hujan badai.
 

Tapi ketika dia melihat ke luar, dia melihat “hujan turun dengan cara yang aneh. Saya keluar dan saya melihat tanah berjatuhan. Juga batu-batu besar. ”

Etna adalah tujuan wisata yang populer, dan letusannya, terutama bila dilihat pada malam hari, sangat spektakuler untuk disaksikan.
 
Sebagaimana artikel ini telah terbit di media Pikiran-Rakyat.com dengan judul "Hujan Batu Hingga Langit Jingga, Suasana Sisilia di Kaki Gunung Etna yang Meletus" yang tayang pada Kamis 18 Februari 2021***(Pikiran Rakyat/Gita Pratiwi)

Editor: Suhargo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x