Portalbangkabelitung.com - Saat ini di perairan Asia Timur tengah dilakukan latihan bersama angkatan laut Amerika Serikat dan Jepang.
Latihan dengan menggunakan alat berbasis komputer tersebut dilakukan sebagai strategi untuk menghadapi China dan Korea Utara.
Mereka mengumumkan adanya latihan berbasis computer ini pada Senin 21 Februari 2021 lalu.
Baca Juga: Maestro Tari Legong Meninggal Dunia, Jubir Presiden: Selamat Jalan Pelestari Kebudayaan Indonesia
Resilient Shield 2021 akan berlangsung mulai 23 Februari hingga 26 Februari 2021 di lebih dari 77 pusat komando Amerika dan Jepang.
Dalam sebuah pernyataan, Armada ke-7 mengatakan latihan tahunan berbasis komputer akan menguji taktik bersama untuk menghadapi ancaman regional, termasuk China dan Korea Utara, dan untuk memastikan pasukan AS dan Jepang 'dilatih dengan baik'.
Kapten Leslie Sobol, direktur Pertahanan Udara dan Rudal Terpadu Satuan Tugas armada, juga menyebut latihan itu sebagai cara untuk memperkuat hubungan dengan Jepang.
Baca Juga: Palestina Akan Adakan Pemilu, Israel Khawatir Kepemimpinan Akan Jatuh Ke Tangan Hamas