Portalbangkabelitung.com - Pada saat masa pemerintahan Donald Trump, Amerika Serikat (AS) menghentikan bantuan untuk Palestina.
Namun saat ini, saat Joe Biden menjabat sebagai Presiden, AS akan mengembalikan hubungan dengan Palestina.
Amerika Serikat akan mengaktifkan kembali bantuan untuk Palestina.
Baca Juga: UE Berencana Melakukan Pelarangan Ekspor Vaksin AstraZeneca, Presiden Prancis Beri Dukungan
Berdasarkan laporan terbaru yang dikutip oleh Portalbangkabelitung.com dari Pikiran-Rakyat.com Palestina menyambut baik pengumuman Washington untuk melanjutkan penyaluran bantuan untuk Tepi Barat dan Jalur Gaza.
Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh mendeskripsikan langkah Amerika Serikat (AS) itu sebagai "langkah penting dalam arah yang benar" menuju perbaikan hubungan AS-Palestina.
Bantuan tersebut dihentikan selama pemerintahan mantan Presiden AS Donald Trump karena sikapnya terhadap masalah Palestina yang dianggap "bertentangan dengan keputusan legitimasi internasional,"
Baca Juga: Tabrakan Dua Kereta Api di Mesir, Tiga Gerbong Penumpang Terbalik
Pada Kamis, AS mengumumkan akan memberikan bantuan kemanusiaan kepada warga termiskin Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza untuk pertama kalinya sejak dihentikan di bawah pemerintahan Donald Trump.
Sementara itu, Duta besar Washington untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield mengatakan pada Kamis bahwa AS khawatir pandemi virus korona telah membebani kebutuhan ekonomi dan kemanusiaan rakyat Palestina.