Ketum DPD IMM Bangka Belitung: Diduga Luhut Binsar Panjaitan Terlibat Pusaran Bisnis PCR, Rakyat Dikhianati

- 5 November 2021, 16:00 WIB
Ketum DPD IMM Babel.
Ketum DPD IMM Babel. /Portalbangkabelitung.Pikiran-Rakyat.Com/

Portalbangkabelitung.com- Ketua Umum Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Bangka Belitung, IMMawan Aldy Kurniawan menyorot dugaan keterlibatan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan dalam pusaran Bisnis Alat Tes SWAB Polymerase Chain Reaction (PCR).

"Sedari awal kami DPD IMM Babel khawatir bahwa hal ini akan terjadi dan sejak awal sampaikan bahwa pemerintah jangan sampai berbisnis dengan rakyat, tentu kami kecewa dengan Pak Luhut selaku Menko Marves yang kemudian terlibat dalam persoalan bisnis kesehatan ditengah krisis pandemi Covid-19".

Pandemi Covid-19 masih belum usai, penderitaan rakyat seolah tiada habisnya.

Baca Juga: Kominfo Menghimbau Masyarakat Agar Tidak Menyebarkan Foto Dan Video Kecelakaan Vannesa Dan Suaminya

Sejak kasus pertama diumumkan setidaknya sebanyak 1,3 juta orang sudah pernah terjangkit dan 35.000 orang telah meninggal dunia.

Dampak di sektor ekonomi paling dirasakan oleh rakyat Indonesia, sebelum pandemi melanda dunia jumlah penduduk miskin Indonesia berkisar 9,5 persen.

Bahkan data terbaru menunjukkan peningkatan yang signifikan yakni kisaran 15-17 persen penduduk Indonesia berada dalam garis kemiskinan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Usulkan Jendral TNI Andika Perkasa Sebagai Calon Tunggal Pengganti Panglima TNI

Berbanding terbalik dengan penderitaan yang saat ini sedang dirasakan rakyat indonesia, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatat sebanyak 70,3 persen penyelenggara negara mengalami kenaikan harta kekayaan selama pandemi Covid-19.

Salah satu yang paling fantastis adalah harta kekayaan Menteri Koordinator (Menko) Maritim dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Panjaitan dengan kenaikan harta senilai Rp 67.747.603.287

Halaman:

Editor: Suhargo

Sumber: Dok. Kabid. Media DPD IMM Babel.


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah