Network
Portalbangkabelitung.Com- Ahmad Siwar yang dulunya berprofesi sebagai penggiat seni budaya yang membuat produk Handy craft dan kerajinan souvenir.
Kini semenjak menjadi pensiunan dari PT Timah pada tahun 2004, Ahmad Siwar (72) kelahiran 27 November 1948, beralamat di Jalan Dahlia, Bandara Lama. Terakhir beliau bekerja sebagai Kepala kapal keruk bagian tata usaha selama 25 tahun.
Sekarang ia mengolah sabut kelapa untuk dijadikan pot kembang yang memiliki nilai jual dan prospek keluar daerah yang menjanjikan.
Baca Juga: Update! Ramalan Zodiak Hari ini Jumat 20 November 2020, Terbaru! Kesuksesan Didepan Mata Anda!
"Saya mengumpulkan sabut kelapa mulai jam 3 sore dari pasar trem bekas jualan kelapa, setengah atau sekarung diambil," kata Ahmad Siwar, saat ditemui awak media swakarya.com.
Dia mengungkapkan kesulitan pembuatan produk ini yaitu memisahkan sabut dengan serbuknya sehingga proses pembuatannya agak lambat.
"Kami membutuhkan alat untuk memisahkan sabut dengan serbuknya, agar pembuatannya lebih cepat dan sekarang masih manual hanya menggunakan sikat kawat," ungkapnya.
Baca Juga: Gisella Anastasia Akan Tetap Mengikuti Proses Hukum, Atas Video Syur yang Mirip Wajahnya Itu
" Sekitar seminggu ini, hanya bisa membuat 10 buah pot saja. Dan dalam sehari hanya bisa membuat 1 buah pot, adapun harga jual 35.000-40.000/ buah," tambahnya.
Dia mengatakan bahwa produk ini baru pertama kali ada di Kota Pangkalpinang makanya perlu adanya dukungan dari pihak tertentu.
