Waspada, Penggunaan Deodoran yang Belebihan Memicu Masalah Kesehatan Jantung hingga Asma

17 Februari 2021, 07:33 WIB
ilustrasi penggunaan deodoran /Dea Megaputri/Portal Bangka Belitung

 

Portalbangkabelitung.com- Siapa sih yang tidak menginginkan tubuh wangi menawan sepanjang hari?

Bau badan terkadang memengaruhi tingkat percaya diri seseorang. Beberapa orang menginginkan tubuhnya tetap wangi walaupun selesai melakukan aktivitas.

Penggunaan parfum dan deodoran menjadi solusi utama untuk mengatasi masalah bau badan.

Baca Juga: Waspada, Lima Penyebab Tubuh Merasa Lelah Padahal Tidak Melakukan Apapun

Namun tahukah Anda jika penggunaan deodoran yang berlebihan dapat memicu gangguan kesehatan?

Sebuah studi membahas bahaya pengaplikasian deodoran secara berlebihan dengan objek penelitian anak muda yang sudah di tahun ke-11 menggunakan deodoran dan antiperspiran, karena kesadaran akan bau tubuhnya.

Para ahli mengkhawatirkan banyak remaja yang menggunakan deodoran dalam jumlah yang berlebihan, dan memperingatkan bahwa menghirup bahan kimia tersebut dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit, asma, dan masalah pernapasan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 17 Februari 2021, Cencer dan Leo Akan Sama-sama Mengalami Perasaan yang Sulit Dimengerti

Dalam kasus yang jarang terjadi, hal itu dapat menyebabkan masalah jantung yang fatal.

Dr. Maureen Jenkins, direktur departemen alergi klinis menjelaskan bahwa satu dari tiga orang dewasa di Inggris memiliki beberapa bentuk alergi asma, rinitis atau eksim dan gejala mereka diperburuk oleh produk pewangi seperti deodoran dan parfum

“Bahkan orang yang tidak memiliki alergi pun mungkin sensitif terhadap bahan kimia dalam produk pembersih toilet, dapur, dan sebagainya. Mereka menyebabkan kesulitan seperti mual dan sakit kepala," katanya.

Label pada deodoran biasanya menyatakan bahwa mereka tidak boleh digunakan di dalam ruangan, tetapi seringkali tidak dipatuhi. Mereka biasanya memercikkannya ke toilet dengan jendela tertutup.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus dan Gemini 17 Februari 2021 Akan Lebih Baik dari Hari Sebelumnya

Contoh paling terkenal adalah Jonathan yang berusia 16 tahun yang menderita stroke dan meninggal.

Otopsi menemukan kadar butana dan propana dalam dosis yang mematikan. Gas-gas yang ditemukan di aerosol disimpan di tubuhnya selama berbulan-bulan.

Adiknya, Natalie mengatakan bahwa dia berusia 16 tahun dan tubuhnya mulai berubah. Khawatir dengan bau badan, dia mandi dan memakai deodoran beberapa kali sehari. Seiring berjalannya waktu, dia mulai menggunakan deodoran di seluruh tubuhnya dan rambutnya di kamar mandi kami yang sangat kecil.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 17 Februari 2021, Cencer dan Leo Akan Sama-sama Mengalami Perasaan yang Sulit Dimengerti

Dalam laporan itu ahli patologi menulis bahwa Jonathan adalah remaja normal yang meninggal karena penggunaan deodoran yang berlebihan.

Sebagaimana diterbitkan dalam media Lingkar Madiun dengan judul artikel "Hati-hati Penggunaaan Deodoran Berlebihan Bisa Picu Masalah Jantung hingga Asma" pada 30 Januari 202*** ( Lingkar madiun/Alanna Arumsari Rachmadi)

Editor: Suhargo

Sumber: Lingkar Madiun

Tags

Terkini

Terpopuler