"Artinya kita akan menghadapi pandemi ini dengan tingkat kesulitan yang semakin berat," kata Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono seperti dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Anadolu Agency.
Baca Juga: PKS DPRD Jakarta Dukung Anies Untuk Jual Saham di Perusahaan Bir
Sementara itu, Epidemiolog asal Griffith University Australia, Dicky Budiman mengatakan belum ada tanda-tanda situasi pandemi akan segera membaik pada tahun ini.
Penemuan varian B117 menjadi ancaman yang perlu direspons secara serius karena sangat berpotensi memperburuk situasi pandemi.
Dicky sendiri menduga varian ini bisa saja telah ada di Indonesia sejak Januari 2021, namun belum terdeteksi karena terbatasnya kapasitas genome surveillance.
"Kalau kita tidak segera memperkuat kemampuan 3T (tes, lacak, isolasi) dan protokol kesehatan, itu seperti menggali lubang kubur sendiri," ujar Dicky.
Sebelum mengkonfirmasi varian baru, dirinya menilai Indonesia belum mampu mengendalikan laju penularan Covid-19.
Dirinya juga menduga kasus penularan dan kematian yang sesungguhnya terjadi jauh lebih besar dari data yang dilaporkan oleh pemerintah.