Ingin Dosa Dihapuskan Puasa Arafah Idul Adha 2021 Solusinya

9 Juni 2021, 11:14 WIB
Ilustrasi Puasa Arafah /Jurnal Presisi //Jurnal Presisi/

Portalbangkabelitung.com- Idul Adha adalah hari besar yang ditunggu-tunggu oleh kita umat muslim.

Hari raya Idul Adha setiap tahunnya jatuh pada 70 hari setelah perayaan Hari Raya Idul Fitri.

Telah kita ketahui untuk Idul Adha 2021 ini 10 Dzulhijjah jatuh pada hari Selasa, 20 Juli.

Baca Juga: Resep Sate Kambing Kuah Kacang Khas Madura, Dijamin Anti Gagal! Cocok Untuk Menu Lebaran Idul Adha 1442 H

Adanya penetapan tanggal hari raya ini menjadikan suatu kemudahan bagi kita untuk lebih awal mempersiapkan segala kebutuhan di hari raya.

Mulai dari merencanakan qurban, baju baru, hidangan sampai waktu liburan bersama keluarga.

Karena pada momentum hari raya Idul Adha nanti menjadi momen berkumpul keluarga lengkap setelah Idul Fitri kemarin.

Baca Juga: Resep dan Cara Masak Tongseng Kambing Khas Yogyakarta, Cocok Disajikan Saat Hari Raya Idul Adha 1442 H

Setelah mengetahui tanggal pasti hari raya Idul Adha 2021 nanti memudahkan kita untuk mempersiapkan diri menyambut hari raya dengan melaksanakan puasa Arafah.

Puasa Arafah adalah salah satu puasa sunnah yang dianjurkan menjelang hari raya Idul Adha baik yang menjalankan ibadah haji maupun tidak.

Puasa Arafah dikerjakan pada Hari Arafah, yaitu pada hari ke-9 bulan Zulhijah dalam kalender Hijriah.

Baca Juga: Remaja ini Rela Menjual Motor Ayahnya Demi Bertemu Teman Mabar Free Fire, Alhasil Menangis karena Tersesat

Hari itu bertepatan dengan hari ke-2 dalam rangkaian ritual ibadah haji.

Puasa Arafah bertepatan dengan jemaah haji melaksanakan wukuf di Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi.

Dalam pelaksanaannya tidak jauh berbeda dengan ibadah puasa pada umumnya, yang berbeda hanya niat puasa.

Baca Juga: Dikhawatirkan Ketua KPK Akan Mangkir Saat Diperiksa Komnas HAM, Choirul Anam : Banyak Cara Lain !!

Niat Puasa Arafah yaitu
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

"Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala"

Artinya : Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah Ta'ala.

Baca Juga: Akui Belum Datang Bulan Pasca Keguguran, Aurel Hermansyah Hamil Lagi?

Imam Al Ghazali dalam Kitab Ihya Ulumiddin mengutip hadits riwayat Imam Bukhari dari Ibnu Abbas Rasulullah SAW bersabda:

"'Tiada ada hari yang amal sholeh, lebih dicintai oleh Allah daripada hari-hari yang sepuluh ini (10 hari pertama bulan Dzulhijjah).' Sesungguhnya berpuasa satu hari di dalamnya membandingi berpuasa satu tahun. Melakukan Sholat malam di dalamnya membandingi sholat malam pada malam Lailatul Qadar. Salah seorang sahabat bertanya 'Apakah lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah?' Beliau bersabda, 'Iya. Lebih baik daripada jihad fii sabiilillaah, kecuali seseorang yang keluar berjihad dengan harta dan jiwa raganya kemudian dia tidak pernah kembali lagi (mati syahid)'".


Hadits lain terkait keutamaan puasa Arafah diriwayatkan oleh Imam At Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah. 

Baca Juga: Syahrini Putuskan Untuk Hijrah dan Pakai Hijab, Ini Alasannya!

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ

Artinya: "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijah, pada hari Asyura (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya, awal bulan di hari Senin dan Kamis."

Keistimewaan dari puasa Arafah ini menjadi kesempatan bagus untuk kita untuk memohon ampunan atas dosa yang telah kita lakukan.

Baca Juga: Jadwal Idul Adha 2021 Telah Ditetapkan Persiapkan Lebaran dari Sekarang

Cukup dengan puasa satu hari, pahala yang diterima seolah puasa satu tahun.

Keutamaan puasa Arafah, Rasulullah SAW bersabda dalam riwayat Muslim:

"Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa satu tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu," (HR Muslim).***

 

 

Editor: Muhammad Tahir

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler