Mendikbud Minta PTM Terbatas Dimulai, Nadiem : Orang Tua Bebas Memilih

- 3 April 2021, 22:27 WIB
Ilustrasi simulasi belajar tatap muka. /Kominfo
Ilustrasi simulasi belajar tatap muka. /Kominfo /

Selain itu, Nadiem juga menuturkan bahwa kementeriannya telah melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas tersebut.

Adapun di antaranya, Nadiem menyebut pemberian prioritas vaksinasi untuk guru dan tenaga pendidik serta pengalokasian Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS), sebesar Rp52,5 triliun.

“Mau beli masker, mau beli sanitasi, hand sanitizer, mau beli alat-alat kaya termo gun itu sudah diperbolehkan,” kata Nadiem.

Baca Juga: Berikut Link Pendaftaran SMMPTN Barat 2021, Seleksi Masuk PTN Setelah SNMPTN dan SBMPTN

Namun hingga saat ini, sekitar 550 ribu guru dan tenaga pendidik telah menerima vaksinasi. Pemerintah menargetkan vaksinasi tenaga pendidikan yang jumlahnya sekitar 5,5 juta rampung pada Juni mendatang.

Lebih lanjut Nadiem menyampaikan bahwa teknis pembelajaran tatap muka nantinya, juga telah diatur agar tidak menimbulkan klaster baru.

Nadiem menjelaskan, seperti kapasitas dalam ruang kelas hanya boleh 50 persen yaitu 18 orang, wajib melakukan rotasi kehadiran murid yang terbagi minimum dalam dua shift, hingga mengatur jarak antar bangku 1,5 meter, dan pemakaian wajib masker.

Baca Juga: Kabar Gembira, Pendaftaran UTBK-SBMPTN 2021 Diperpanjang, Cek Perubahan Jadwalnya

Selain itu, Nadiem pun mengatakan bahwa keputusan pembelajaran tatap muka secara terbatas juga akan diserahkan sepenuhnya kepada orang tua.

“Orang tuanya bebas memilih untuk mengizinkan anaknya tatap muka atau di rumah saja Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ),” kata Nadiem, sebagaimana dikutip dari Pikiran-Rakyat.com.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x