Network
Portalbangkabelitung.com- Benarkah kata orang hukum berwudhu di kamar mandi tidak sah?
Simak penjelasan dari Buya Yahya terkait hukum Berwudhu di kamar mandi di bawah ini.
Berwudhu adalah salah satu syarat sah sholat. Setiap muslim yang hendak sholat wajib menyempurnakan wudhu.
Baca Juga: Obat Tradisional Ampuh Sembuhkan Kanker Serviks dan Payudara, Begini Cara Simpelnya!
Wudhu untuk mensucikan diri dari hadas
Sering kali terjadi pada kita saat hendak berwudhu.
Salah satunya berwudhu di kamar mandi yang didalamnya terdapat menjadi tempat rutinitas buang hadas.
Sementara di rumah tidak punya kran atau tempat khusus untuk berwudhu.
Baca Juga: Tips Manjur Agar Bisa Hamil Anak Perempuan, Pasangan Suami Istri harus Tahu!
Begitu juga misalkan terkendala tempat berwudhu yang terbuka bagi perempuan.
Nah, bolehkan berwudhu di kamar mandi?
Apakah benar berwudhu di kamar mandi hukumnya tidak sah?
Dilansir dari kanal Youtube Al- Bahjah TV yang dirilis pada 15 Desember 2017, berikut ini penjelasan Buya Yahya terkait hukum berwudhu di kamar mandi.
Baca Juga: Hukum Suami Memasukkan Jari ke Miss V Istri dalam Islam, Apakah Wajib Mandi Besar?
Menurut Buya Yahya hukum mengambil wudhu di kamar mandi hukumnya sah.
" Hukum mengambil air wudhu di kamar mandi adalah sah, adalah sah jika yang di maksud kamar mandi yang ada klosetnya yang biasa dipakai buang air kecil dan air besar, namanya tetap wudhunya adalah sah" tutur Buya Yahya.
Ditambahkan Buya Yahya, yang perlu diperhatikan adalah membaca basmalah dan menyebut kalimat zikir di kamar mandi.
Mengucapkan basmalah dan kalimat zikir dalam kamar mandi hukumnya makruh, tidak haram.
Baca Juga: Hukum Hubungan Intim saat Haid, Mengulum Kemaluan Suami dan Istri Menelan Air Mani Secara Islam
" Kapan mengucapkan dzikir dan kalimat seperti itu haram?, haram hanya di satu keadaan yaitu ' Indakkhuruji khoridit' waktu ada sesuatu yang keluar kita menyebut kalimat dzikir itu yang haram,....... "tambah Buya Yahya.
Jadi dapat disimpulkan bahwa hukum berwudhu di kamar mandi makruh tidak sampai membatalkan.
Hanya saja saat mengucapkan kalimat basmalah dan dzikir sebaiknya dalam hati".
***
