Portal Bangka Belitung- Srikaya merupakan salah satu tanaman buah yang berasal dari daerah tropis yang biasa tumbuh di wilayah Asia dan Amerika Selatan.
Tanaman srikaya cukup banyak ditemui tumbuh di nusantara.
Buah srikaya memiliki rasa manis dan kaya akan vitamin C, tidaak hanya itu daun srikaya ternyata juga memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh.
Baca Juga: Sebelum Ke Jogja, Kamu Wajib Tahu Kisah di Balik Gudeg yang Melegenda
Berikut ini 5 manfaat daun srikaya bagi kesehatan, seperti dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari instagram resmi Kementerian Pertanian.
1. Menstabilkan gula darah
Daun srikaya dapat membantu menstabilkan gula darah karena mengandung serat yang dapat memperlambat penyerapan gula dan menjaga kadar gula darah tetap pada batas normal.
Baca Juga: Liga Champions Porto vs Juventus, Simak Prediksi Lengkapnya
2. Memelihara kesehatan jantung
Kandungan kalium dan magnesium dalam daun srikaya dapat memberikan manfaat untuk menenangkan otot jantung
Mengonsumsi daun srikaya juga dapat membantu menurunkan risiko stroke dan penyakit jantung.
Baca Juga: Tips Memulai Bisnis dari Arief Budiman selaku Konsultan Keuangan Zap Finance
3. Meredakan nyeri rematik
Daun srikaya ternyata juga memiliki manfaat antiradang dan analgesik. Oleh karena itu, meminum air rebusan daun srikaya dapat membantu meredakan nyeri.
4. Memperlancar metabolisme dan menambah energi
Baca Juga: Tips Memulai Bisnis dari Arief Budiman selaku Konsultan Keuangan Zap Finance
Daun srikaya juga berfungsi sebagai pembilas racun dari dalam tubuh. Dengan meminum air rebusan daun srikaya, juga dapat melancarkan metabolisme dan menambah energi untuk beraktivitas sepanjang hari.
5. Mencegah penuaan dini
Kandungan antioksidan dalam daun srikaya dapat melindungi kulit dari bahaya paparan sinar matahari dan menghambat penuaan sel-sel kulit.
Baca Juga: Pengguna Narkoba Akan Direhabilitasi, Kebijakan Baru Joe Biden
Sebagaimana diterbitkan dalam Pikiran Rakyat Tasikmalaya dengan judul artikel "Tak Hanya Buah, Berikut 5 Manfaat Daun Srikaya yang Jarang Diketahui" Pada 15 Februaru 2021*** (Pikiran Rakyat Tasikmalaya/Gracia Tanu Wijaya)