Aksi Heroik Cosmas, Halau Pelaku Bom Bunuh Diri di Area Gereja Katedral Makassar, Selamatkan Ratusan Nyawa

- 30 Maret 2021, 22:34 WIB
Sejumlah Bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021.
Sejumlah Bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021. /ANTARA FOTO/Arnas Padda

Portalbangkabelitung.com - Cosmas Balalembang, itulah nama sosok heroik yang berhasil menghalau dan menggagalkan aksi bom bunuh diri di area Gereja Katedral, Jalan Kajaolalido Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu, 28 Maret 2021.

Cosmas Balalembang merupakan pekerja harian lepas yang kesehariannya bekerja sebagai juru parkir, namun memiliki nyali yang luar biasa.

Cosmas telah menyelamatkan ratusan anggota jemaat yang masih berada di dalam gedung dan sejumlah jemaah lainnya di sekitar luar Gereja karena aksi heroiknya menghalau pelaku bom bunuh diri untuk masuk ke area Gereja.

Baca Juga: Berikut Enam Inspirasi Keluarga Imran yang Diungkapkan Ustadz Adi Hidayat

Tidak ada korban jiwa pada peristiwa tersebut, kecuali hanya menewaskan pelaku bom bunuh diri yang disebut pihak kepolisian pasangan suami istri. Akibat peristiwa ini 19 orang mengalami luka-luka, namun berangsur telah kembali pulih.

Sesuai dengan tugasnya yang mengatur akses keluar masuk kendaraan di Gereja Katedral, secara spontan melarang kendaraan roda dua yang ditumpangi pelaku untuk masuk ke Gereja, alasannya simpel, yakni ibadah telah selesai dan sejumlah anggota jemaat hendak keluar gereja.

"Waktu itu beberapa umat mau keluar, pagar mulai terbuka. Ada yang keluar dan ada yang masuk, jadi saya tahan, tiba-tiba meledak, langsung saya bilang 'Tuhan tolong saya'," ungkap Cosmas saat mengurai kejadian nahas tersebut kepada sejumlah pejabat nasional hingga daerah yang datang menjenguknya di RS Bhayangkara Makassar.

Baca Juga: Paul Walker, Aktor Hollywod Ternama yang Mendirikan Badan Amal Reach Out Worldwide (ROWW)

Begitu melihat gerak gerik pelaku, Cosmas mulai curiga, apalagi salah seorang di antara kedua pelaku mengenakan pakaian mirip busana muslim dan cadar memaksa masuk ke area gereja keuskupan itu.

Ia sempat menahan pasangan itu dengan jarak sekitar 2 meter. Namun, akibat ledakan bom itu, Cosmas mengalami luka bakar di bagian depan badannya. Kendati demikian, kejadian yang menimpanya tetap dia syukuri karena luka yang ditimbulkan dari peristiwa ini terbilang tidak serius jika dibandingkan kekuatan bom.

Halaman:

Editor: Ryannico

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x