“Ini adalah demonstrasi yang bagus tentang bagaimana tim CTED kami dapat menerapkan kemampuan kami pada penyakit menular yang baru muncul,” kata dr. Mahesh.
Ia juga menyebut bahwa dengan beradaptasi secara cepat untuk mengubah kebutuhan pasar, hal ini juga sebagai langkah memainkan peran penting dalam mempromosikan kesehatan masyarakat dengan memajukan perawatan hewan.
Sebagaimana artikel ini telah terbit di media Pikiran-Rakyat-com dengan judul "Orang Utan dan Simpanse DIsuntik Vaksin Covid-19, Kebun Binatang AS Buat Eksperimental" yang tayang pada 7 Maret 2021***(Pikiran Rakyat/Nurul Khadijah)