Portalbangkabelitung.com - Pada 9 September 2020 terjadi pemerkosaan terhadap seorang ibu didepan anak-anaknya.
Pemerkosaan ini terjadi di sisi jalan raya di Lahore, Pakistan saat ibu tersebut sedang menunggu bantuan akibat bensin kendaraannya habis.
Di dalam mobil tersebut terdapat anak-anaknya yang sedang menunggu, kemudian lewat dua orang berkendara motor dan mengancam perempuan tersebut.
Baca Juga: Tewas Tertembak, Anak Perempuan Berusia Tujuh Tahun Menjadi Korban Termuda Junta Militer Myanmar
Karena ketakutan dia dan anak-anaknya mengunci pintu dan jendela mobil. Tapi tersangka pemerkosa memecahkan kaca mobil dan menyeret ibu tersebut keluar. dan memerkosanya di depan anak-anaknya.
Tersangka pemerkosan tersebut bernama Abid Malhi dan Shafqat Ali, kedua pria tersebut juga memerkosa ibu itu di depan anak-anaknya.
Kasus ini memicu proses massal di seluruh Pakistan akibat adanya First Information Report(FIR), laporan awal dari seorang petugas polisi penyelidik, yang terkesan ikut menyalahkan korban atas pemerkosaan yang terjadi karena bepergian sendiri dengan anak-anaknya.
Perdana Menteri Pakistan, Imran Khan, telah memberi peringatan keras dari kasus yang serupa yaitu pemerkosaan dan pembunuhan seorang gadis berusia lima tahun di Karachi. Dia kemudian mengesahkan adanya undang-undang untuk pengebirian kimiawi terhadap pelecehan seksual.