Gubernur Babel: Kurikulum SMK Harus Sesuai Kebutuhan Dunia Usaha

- 24 Maret 2021, 12:36 WIB
Gubernur Babel erzldi Rosman
Gubernur Babel erzldi Rosman /Diskominfo Babel

Portalbangkabelitung.Com- Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Erzaldi Rosman melakukan penurunan rumpon tepat di posisi Karang Kapal, Utara Pulau Semujur, Perairan Laut Bangka, Selasa (23/3/2021) kemarin.

Prosesi penurunan rumpon ini secara langsung didampingi oleh Kapolda Bangka Belitung, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Babel, Kepala BKPSDMD Provinsi Kepulauan Babel, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dan Ketua TP PKK Babel, Melati Erzaldi.

Rumpon dalam bahasa kemaritiman merupakan karang buatan yang dibuat oleh manusia dengan tujuan sebagai tempat berkumpul ikan dengan membentuk kondisi dasar laut menjadi mirip dengan kondisi karang-karang alami sehingga membuat ikan seperti mendapatkan rumah baru.

Baca Juga: DPD PBB berikan bantuan sembako untuk anak Seminari terpapar Pandemi Covid-19

Rumpon ini adalah salah satu alat bantu penangkapan ikan yang dipasang di laut, baik itu dilaut dangkal maupun di laut dalam dengan menaruh berbagai jenis barang di dasar laut seperti ban, dahan dan ranting.

Barang-barang tersebut dimasukkan dengan memberikan pemberat berupa beton, batu-batuan dan pemberat lainnya sehingga posisi rumpon tidak bergerak karena arus laut.

Gubernur Babel, Erzaldi Rosman mengatakan kehadirannya untuk mengetahui dan memastikan secara langsung kegiatan kurikulum siswa SMK N 4 Pangkalpinang, terutama pada praktik menjadi nakhoda kapal, praktik penangkapan ikan, dan praktik penurunan rumpon di lapangan, karena rasio praktik dan teori harus berbanding 50:50.

Baca Juga: DPD IMM BABEL selenggarakan Dialog Kebangsaan Sebagai Kegiatan Puncak Milad IMM Ke 57 Tahun

Hal ini terus diupayakan dengan mempersiapkan dan melengkapi sarana prasarana praktik siswa SMK yang harus sesuai dengan dunia usaha dan dunia industri.

"Terlebih saat ini, Babel telah menempati posisi ke-3 tingkat nasional dari segi sarana dan prasarana dan mendapatkan perhatian dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," ungkap Gubernur Babel.

“Saya merasa bangga, namun bukan berarti cepat puas terhadap prestasi yang telah diraih," lanjutnya.

Baca Juga: 50 Sampai 100 Sekolah di Jakarta Akan Uji Coba Sekolah Tatap Muka, Wagub : Kami Masih Mengkaji

Gubernur Babel berharap jurusan dan pembelajaran yang selama ini diterima oleh siswa di sekolah, telah sesuai dengan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri, sehingga nantinya siswa yang telah lulus dapat langsung bekerja sesuai dengan keahlian yang mereka miliki.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov. Babel) akan terus memperluas kerja sama dengan dunia usaha dan dunia industri, seperti saat ini, Pemprov. Babel telah menjalin kerjasama (MoU) dengan Asosiasi Tambak Udang Babel, dimana asosiasi ini telah menyediakan sarana prasarana praktik bagi siswa.

Usai melakukan penurunan rumpon, Gubernur Erzaldi bersama rombongan menyempatkan untuk mancing di beberapa titik lokasi pelepasan.***

Editor: Muhammad Tahir


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah